Siswa SDN Krukut 01 Depok ngaku hampir diculik hingga 6 kali
Dia menceritakan, percobaan penculikan dilakukan saat pulang sekolah. Pertama dirinya diikuti mobil putih, kedua mobil hijau yang selalu mengajak diantar pulang.
R (10) siswa kelas IV SDN Krukut 01 Depok mengaku sudah beberapa kali hendak diculik. Bocah berperawakan tinggi kurus itu menceritakan, sebelumnya sudah ada orang asing yang mengintainya beberapa waktu lalu.
"Sudah enam kali. Pulang sekolah ada yang ngajak pulang bareng pakai mobil dan motor," katanya, Rabu (2/11).
Dia menceritakan, percobaan penculikan dilakukan saat pulang sekolah. Pertama dirinya diikuti mobil putih, kedua mobil hijau yang selalu mengajak diantar pulang.
Ketiga, lanjut dia, ada yang mencoba mengajak pulang bareng namun dia berdalih rumahnya di perumahan sebelah sekolahannya. Kemudian R mengadu pada satpam perumahan itu.
Keempat, ada orang datang mengatakan disuruh ibunya menjemputnya dan mengaku namanya Zaki. Kelima, ditarik orang tak dikenal menggunakan motor dijalan pulang sekolah.
"Untungnya terhalang tas dan teriak minta tolong lalu dibanti tukang tambal ban. Terakhir sabtu kemarin yang saya dikarungin," ceritanya.
Dirinya mengaku tidak tahu mengapa selalu menjadi incaran penculik berkali-kali. Dia mengaku tidak ada musuh dengan siapapun.
"Enggak tahu kenapa saya terus. Saya sih bilang mama, makanya sempet dianter pulang. Kadang naik angkot. Tapi kalau ada yang nanya saya bilang rumah saya di perumahan sebelah sekolah," jelasnya.
R mengaku memiliki beladiri silat. Setiap pekan berlatih silat bersama kakeknya. Namun, dia selalu mengingat ucapan kakeknya untuk tidak mempergunakan silatnya di hadapan teman-temannya. Hanya jika dalam posisi terjepit saja.
"Saya bisa silat, tapi mikir-mikir kalau situasi kaya gini boleh digunakan apa tidak ya. Akhirnya pas terakhir, saya tendang-tendang karungnya biar lepas ikatan talinya dan teriak," ceritanya.
Ella, bibi R sampai mengaku heran kenapa keponakannya selalu diincar penculik. Dia menegaskan bahwa tidak ada masalah keluarga atau lainnya.
"Sempat nanya juga ada masalah tidak kok anak sampe berkali-kali mau diculik. Kata orangtua enggak ada, keluarga yang lain juga gitu," kata Ella.
Namun hingga kini, keluarga masih belum melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. Hanya sebatas pihak RT saja.
"Belum lapor, tapi disuruh sama tetangga. Karena sudah kriminal, tapi nanti dirembukkin keluarga," tutupnya.