Tabrak Nenek dan Cucu, Pengendara Harley Davidson Jadi Tersangka
Pengendara motor gede Harley Davidson berinisial HK (47), ditetapkan sebagai tersangka oleh Polresta Bogor usai menabrak seorang nenek dan cucunya di Jalan Pajajaran, Kota Bogor.
Pengendara motor gede Harley Davidson berinisial HK (47), ditetapkan sebagai tersangka oleh Polresta Bogor usai menabrak seorang nenek dan cucunya di Jalan Pajajaran, Kota Bogor.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Hendri Fiuser menuturkan, hasil penyidikan sementara HK dianggap lalai dan tidak mampu mengendarai kendaraan dengan baik serta tidak hati-hati, sehingga menyebabkan Siti Aisah (52) meninggal dan cucunya berinisial AD (5) luka parah.
-
Kapan Agha Hovsep meninggal? Ia meninggal pada 25 Maret 1835 dan dimakamkan di puncak Bukit Johannesberg (sekarang Gunung Mlojo) di samping makam anak lelakinya, David.
-
Kapan Gege meninggal? Joe atau Juhana Sutisna dari P Project mengalami duka atas meninggalnya putra kesayangannya, Edge Thariq alias Gege, pada pertengahan Mei 2024.
-
Kenapa Syawalan Morodemak digelar? Dilansir dari Demakkab.go.id, tradisi itu digelar sebagai ungkapan rasa syukur terutama warga nelayan yang kesehariannya mencari nafkah di tengah laut.
-
Kapan Aquene Azis Djorghi lahir? Ada satu anak perempuan lucu nih, namanya Aquene Azis Djorghi. Dia adalah anak Sultan Djorghi dan Annisa Trihapsari. Lahirnya pada tahun 2008 lho.
-
Kapan Sagil lahir? Mengutip Instagram @majeliskopi, Sabtu (11/5), Sagil diketahui kelahiran Desa Belui pada 7 Juni 2012 lalu.
-
Di mana Syawalan Morodemak digelar? Syawalan Morodemak merupakan sebuah ritual sedekah laut yang digelar di Pantai Morodemak, Kecamatan Bonang.
"Status HK sudah tersangka dan kami tahan. Proses hukum sedang berjalan. Barang bukti sudah kami amankan di kantor. Termasuk melengkapi berkas dulu sekarang," kata Hendri di Mapolresta Bogor Kota, Senin (16/12).
Hendri menegaskan, HK yang merupakan warga Kota Bogor ini dikenakan Pasal 310 Undang-Undang tentang Lalu Lintas, dengan ancaman kurungan penjara 6 tahun. Meski begitu, Hendri memastikan, HK dan motornya yang bernomor polisi B 4754 FE itu memiliki surat menyurat lengkap.
"Ada semua. Pajak lengkap, SIM-nya juga aktif karena alamat Kota Bogor. Saat kecelakaan, yang bersangkutan berkendara sendirian. Tidak konvoi yang melaju dari arah Jambu Dua ke Tugu Kujang," katanya.
Baca juga:
Polisi Amankan Pengendara Harley Penabrak Nenek dan Cucu di Bogor
Harley Davidson yang Tabrak 2 Orang di Bogor Bernomor Polisi B 4754 NFE
Alasan sopir truk unggah video konvoi moge ugal-ugalan lantaran kesal
Seorang Nenek Meninggal Ditabrak Moge, Cucunya Luka Parah
Polres Klaten selidiki konvoi moge ugal-ugalan sebabkan pemotor wanita terperosok
Polisi Jepang tilang rombongan moge rayakan Tahun Baru