Tahun politik, pengganti Komjen Oegroseno harus mumpuni

Ada enam nama perwira tinggi Mabes Polri berpotensi mengisi posisi Oegroseno.

Posisi Wakapolri mulai ramai dibicarakan. Apalagi pada akhir Februari ini Wakapolri Komisaris Jenderal Oegroseno akan memasuki masa pensiun. Ada enam nama perwira tinggi Mabes Polri berpotensi mengisi posisi Oegroseno.

Menurut Pengamat Kepolisian, Karel Susetyo, pengganti Oegroseno harus mumpuni. Apalagi tahun ini memasuki tahun politik. "Itu penting, mengingat tahun ini adalah tahun politik," kata Karel saat dihubungi lewat telepon, Sabtu (22/2).

Karel menambahkan, sosok Wakapolri harus mampu bekerja sama dengan Kapolri Jenderal Sutarman. Selain itu, Wakapolri harus mampu membenahi internal Polri.

Ada enam jenderal yang berpeluang menjadi Wakapolri. Enam jenderal itu adalah Kepala Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Kabaharkam) Komjen Badrodin Haiti, Kepala Lembaga Pendidikan Polisi (Kalemdikpol) Komjen Budi Gunawan, Asisten Prasarana Irjen Tubagus Anis, Kepala Korps Lalu Lintas Irjen Pol Pudji Harjanto, Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Irjen Syafruddin dan Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno.

Sementara Ketua Presidium Indonesia Watch Police Neta S Pane mengatakan, keenam jenderal itu berpengalaman menjadi kapolda dan mempunyai prestasi masing-masing. Menurut Neta, calon Wakapolri akan dihadapkan pada tugas dan tantangan yang lebih berat menjelang Pemilu 2014. Selain harus mengawal pemilihan umum legislatif (Pileg) dan pemilihan umum presiden (Presiden) 2014, calon Wakapolri juga harus mengawal masa transisi kepemimpinan Polri

"Akan lebih berat dibandingkan dengan era sebelumnya, selain harus membantu Kapolri Jenderal Sutarman mengawal Pemilu 2014 secara profesional dan independen, Wakapolri baru juga harus mengawal masa transisi kepemimpinan Polri. Bagaimanapun dengan terpilihnya presiden baru tentu akan terjadi juga pergantian di pucuk pimpinan Polri," katanya.

Untuk itu, Neta mengimbau Wakapolri pengganti Oegroseno sosok yang bisa diterima semua pihak, baik internal maupun eksternal Polri agar proses transisi di Polri berjalan lancar.