Tak bisa berenang, Yuyu tewas terseret arus Sungai Cikaso saat cari ikan
Yuyu ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi tempat kejadian musibah tepatnya di Muara Talanca Kubang, Desa/Kecamatan Cibitung RT 06 RW 02, Selasa (31/10).
Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad pencari atau penjaring (pengecrik) ikan yang hanyut dan tenggelam di aliran Sungai Cikaso, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Jasad korban yang diketahui bernama Yuyu warga Kampung Pasirhuni, Dewa Sumberjaya, Kecamatan Tegalbuleud," kata Ketua Forum Koordinasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi Okih Fajri, Rabu (1/11).
Yuyu ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi tempat kejadian musibah tepatnya di Muara Talanca Kubang, Desa/Kecamatan Cibitung RT 06 RW 02, Selasa (31/10).
Informasi yang dihimpun dari tim SAR setempat, korban terseret arus dan tenggelam saat tengah menjaring ikan pada Selasa, (31/10) sekitar pukul 21.00 WIB. Diduga saat melempar jaringnya, korban terpeleset dan tercebur ke sungai.
Karena tidak bisa berenang, tubuh almarhum terseret arus sungai dan tenggelam walaupun kondisi sungai saat kejadian normal. Petugas SAR yang dibantu warga mencari jasadnya pertama kali berhasil menemukan topinya.
Setelah menelusuri aliran sungai, sekitar pukul 07.25 WIB jasad Yuyu ditemukan mengembang dengan posisi tertelungkup dan langsung dievakuasi tim SAR gabungan bersama warga.
"Pada pipi korban ditemukan luka sobek yang diduga terbentur bebatuan saat tubuhnya terbawa arus aliran sungai," tambahnya.
Okih mengatakan setelah dievakuasi jasadnya dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum et refertum dan dipulangkan ke rumah duka di Kampung Pasirhuni untuk dikebumikan.