Teduhkan tensi politik, calon wali kota Depok tanding sepak bola
Pertandingan yang digelar di Stadion Merpati pun berakhir dengan skor seri 2:2.
Dua calon wali kota dan wakil wali kota Depok yaitu Dimas Oky Nugroho (calon dari PDIP) dan Pradi Supriatna (calon wakil wali kota dari Gerindra) berada dalam satu tim sepak bola melawan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Depok. Pertandingan yang digelar di Stadion Merpati pun berakhir dengan skor seri 2:2.
Pertandingan ini merupakan upaya untuk meneduhkan situasi politik Depok yang belakangan memanas pasca beredarnya spanduk SARA. Diharapkan setelah ini tidak ada riak-riak yang membuat tensi politik memanas kembali.
"Tentunya kita berharap prosesnya berjalan kondusif dan sukses. Semoga kondisi terus aman sampai pencoblosan," kata Kapolresta Depok Kombes Pol Dwiyono, Sabtu (14/11).
Selain kedua pasangan calon, pertandingan ini juga diikuti tim sukses. Kapolres menyarankan, segala percikan yang muncul harus disikapi dengan kepala dingin.
"Jangan sampai relawan dan simpatisan terprovokasi pada pemilu kali ini," ungkapnya.
Dengan adanya pertandingan persahabatan ini menandakan bahwa kedua pasangan calon bisa bersikap bijaksana. Dia mengingatkan juga bahwa pilkada ini penting sebagai wadah mencari pemimpin yang amanah untuk kesejahteraan warga Depok.
"Kegiatan ini membuktikan bahwa Pilkada Depok kondusif dan tidak terprovokasi isu yang ingin merusak pemilu," ucapnya.
Di tempat yang sama, Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail mengatakan, kegiatan ini untuk menunjukan bahwa kalah menang dalam pertandingan biasa. Dia mengingatkan agar kedua pasang calon harus bisa menerima menang dan kalah dalam Pilkada Depok.
"Ini menjadi contoh pertandingan yang sportif," katanya.