Tegur penumpang kereta merokok, satpam stasiun dipukul hingga kritis
PT KCJ akan melakukan proses hukum terhadap pelaku pemukulan petugas PAM Stasiun Pondok Jati.
Seorang petugas pengamanan (satpam) Stasiun Pondok Jati, Jakarta Timur, mengalami luka parah setelah dipukul penumpang. Alasan pemukulan tersebut karena tidak terima diingatkan untuk tidak merokok di Stasiun Pondok Jati.
Corporate Communication Manager PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunisa dalam siaran persnya mengatakan, kejadian pemukulan berawal pada saat pelaku, Fajar Arif tidak terima karena dilarang merokok oleh petugas pengamanan Stasiun Pondok Jati, Muhammad Iqbal pada pukul 15.30 WIB tadi.
"Petugas saat ini dirawat di RSCM dalam kondisi kritis karena pada saat pemukulan kepala bagian belakang terbentur beton peron stasiun. Saat ini pelaku telah ditangkap dan kasus ditangani oleh pihak Polsek Matraman," ujarnya, Senin (20/4).
PT KCJ akan melakukan proses hukum terhadap pelaku pemukulan petugas PAM Stasiun Pondok Jati. Sebab korban kritis dan dilarikan ke rumah sakit akibat kejadian ini.
Mereka juga mengecam keras tindakan pelaku dan akan terus melanjutkan kasus pemukulan tersebut melalui jalur hukum.
"PT KCJ mengimbau kepada seluruh pengguna jasa untuk mengikuti tata tertib yang berlaku di stasiun dan rangkaian KRL. Seluruh pelanggaran tata tertib, vandalisme dan tindakan anarkis akan diproses sesuai ketentuan serta hukum yang berlaku," tutup Eva.