Terminal Tirtonadi Solo Siapkan Skema Khusus Hadapi Puncak Mudik Lebaran 2023
Terminal Tirtonadi mempersiapkan tempat drop off dan parkir khusus bagi peserta program mudik gratis. Lokasi yang direncanakan adalah di sisi barat dan timur pintu masuk Terminal Tirtonadi.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Terminal Tirtonadi, Surakarta, Jawa Tengah, mulai melakukan persiapan. Lonjakan pemudik diperkirakan akan terjadi pada Lebaran tahun ini. Sejumlah skema telah dipersiapkan, guna mengantisipasi penumpukan armada dan penumpang.
Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Tipe A Tirtonadi, Bandiyono menyebut, beberapa provinsi penyelenggara program mudik gratis telah menyatakan akan menggunakan Terminal Tirtonadi sebagai lokasi penurunan pemudik. Di antaranya Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
-
Siapa yang melakukan sidak di terminal bus? Bos PO bus MPM (Mutia Putri Mulia), Muthia Azhari belum lama ini melakukan sidak terminal.
-
Kapan puncak arus mudik di Terminal Tirtonadi diprediksi terjadi? Puncak arus mudik di Terminal Tirtonadi sendiri diprediksi terjadi pada 8 April atau H-2 Lebaran.
-
Apa yang ditawarkan oleh bus wisata atap terbuka di Jakarta? Bus wisata atap terbuka menjadi wisata alternatif bagi sebagian warga Jakarta untuk menikmati liburan, terlebih ketika memasuki masa libur sekolah seperti saat ini.
-
Apa yang dititipkan oleh Menhub kepada petugas di Terminal Purabaya? "Saya hanya menyampaikan satu hal, saya menitipkan kepada rekan-rekan yang bertugas untuk melakukan ramp check (inspeksi keselamatan) kepada bus-bus yang akan berangkat. Jika penumpangnya sehat, busnya sehat dan taat pada peraturan, Insya Allah ini akan berjalan dengan baik,"
-
Di mana bus wisata atap terbuka di Jakarta beroperasi? Bus ini melewati rute IRTI, Balai Kota, Sarinah, Plaza Indonesia, Menara Topaz, Museum Nasional, Pecenongan, Pasar Baru, Juanda/Istiqlal, Monas 1, dan Monas 2.
-
Apa yang menjadi ciri khas PO Bus Bireuen Ekspress? Selain PO Bus PMTOH yang sudah dikenal masyarakat Aceh, armada bus yang satu ini juga tak kalah legendaris dan jadi primadona.
"Kita masih terus mengintensifkan komunikasi dengan pihak penyelenggara program mudik gratis. Selain dari beberapa provinsi, juga ada program mudik gratis yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan. Ada juga mudik gratis CSR dari perusahaan," ujar Bandiyono, Jumat (31/3).
Menurut dia, saat ini jumlah bus peserta mudik gratis masih fluktuatif. Hal ini disebabkan sejumlah provinsi masih melakukan pendaftaran.
"Yang sudah pasti DKI Jakarta. Mereka akan menggunakan 35 bus dan 2 truk pengangkut sepeda motor untuk arus mudik. Untuk arus balik akan menggunakan 30 bus dan 2 truk. Untuk provinsi yang lain masih dalam tahap koordinasi," jelas dia.
Untuk itu pihaknya sudah mempersiapkan skema khusus menyambut kedatangan pemudik. Salah satunya dengan mempersiapkan tempat drop off dan parkir khusus bagi peserta program mudik gratis. Lokasi yang direncanakan adalah di sisi barat dan timur pintu masuk Terminal Tirtonadi.
"Kita masih ada space yang bisa digunakan untuk drop off dan parkir. Ini akan kita maksimalkan, sehingga tidak berdampak pada bus reguler yang biasa keluar dan masuk terminal." terangnya.
Selain kesiapan lokasi, Bandiyono juga mengaku sudah memasang lampu penerangan jalan tambahan, di beberapa titik di terminal. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman bagi pemudik.
"Ini langkah preventif kita, agar pemudik ini merasa aman, nyaman, selama berada di Terminal Tirtonadi." pungkasnya.
Terpisah, Kaur Lalu lintas Terminal Tirtonadi, Sunardi menyampaikan pihaknya siap menyambut para pemudik dari berbagai daerah di Indonesia. Penambahan personel pun akan dilakukan selama musim mudik 2023.
"Kita sudah siapkan skema, dan kita akan lakukan penambahan personel. Harapannya biar bisa melakukan pelayanan yang maksimal bagi para pemudik," katanya.
(mdk/tin)