Cek Kesiapan Mudik ke Terminal Solo, AHY: Jangan Negosiasi dengan Keselamatan Penumpang
AHY memastikan kesiapan seluruh sarana dan moda transportasi jelang Natal dan Tahun Baru di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Senin (17/12).
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangungan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan kesiapan seluruh sarana dan moda transportasi jelang Natal dan Tahun Baru di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Senin (17/12).
AHY didampingi Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi. AHY juga melakukan kegiatan yang sama di Yogyakarta. Yogyakarta dan Jawa Tengah mendapatkan perhatian khusus karena memiliki populasi penduduk besar.
"Ini penutup kegiatan kami di Yogyakarta dan Surakarta hari ini. Didampingi pak Menhub, tentunya berharap keseluruhan terminal beroperasi dengan baik dan optimal yang mendukung mobilitas masyarakat jelang Nataru," ujar AHY.
AHY mengecek sejumlah armada khususnya bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) yang akan digunakan pemudik. Selain dengan sopir dan kru armada, AHY juga berdialog dengan sejumlah penumpang.
"Jateng merupakan provinsi besar, populasinya 37 juta lebih, ada 35 kabupaten/kota. Tentu akan makin tinggi intensitas pergerakan atau mobilitas di akhir tahun ini. Transportasi darat tetap jadi yang utama, volume tinggi, tugas kami sebagai menko di bidang infrastruktur dan pembangunan kewilayahan, Kemenhub menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan, transportasi baik darat, laut, udara, maupun KA," ungkapnya.
"Tadi malam pakai KA dari Jakarta ke Jogja untuk memastikan sarpras yang akan digunakan masyarakat siap," sambungnya.
AHY melanjutkan, rampcek menjadi indikator semua armada siap dan dijalankan. Jika semua sesuai aturan dan tidak ada kedaluwarsa, maka dipersilakan untuk jalan. Namun, bila ada yang kurang tentu akan ada peringatan, teguran, sanksi, bisa sampai menunda perjalanan.
"Demi menjamin keselamatan, keamanan, dan kenyamanan para pengguna bus. Tolong jalankan ini dengan tegas, Sesuaikan aturan yang berlaku. Kita tidak boleh bernegosiasi dengan keselamatan penumpang. Ada lokasi rawan longsor," tegasnya.
AHY juga mengingatkan adanya lokasi lokasi rawan banjir yang harus diwaspadai. Ia berharap tidak ada hambatan pada pelaksanaan mudik Natal dan Tahun Baru.
"Harapannya semua baik-baik saja. Untuk memitigasi itu semua kita siapkan posko, termasuk di sini, tadi saya tinjau siap. Di tempat lain harus ada posko transportasi, posko keselamatan. Dilengkapi sistem deteksi dini utk menyampaikan jika ada gangguan atau kondisi cuaca yang tdk memungkinkan atau bahaya," tandasnya.
Selain itu, lanjut AHY, pantauan menggunakan CCTV secara real-time pada kondisi jalan dan traffic lalu lintas juga bakal dilakukan. Demikian juga jika harus dilakukan rekayasa lalu lintas karena memang kepadatan trafik yang tinggi bisa dilakukan dengan baik dan terus berkoordinasi dengan kepolisian dan petugas lain.
"Harapannya tidak hanya di Jawa tapi juga Indonesia kegiatan Nataru bisa kami dukung," katanya.
Harga Tiket Pesawat
Terkait tiket pesawat, AHY mengatakan harus terus dilakukan penyesuaian. Pihaknya berupaya agar harga tiket pesawat terjadi penurunan secara nasional rata-rata 10 persen.
Menurutnya, ada beberapa elemen struktur harga tiket yang bisa dilakukan penyesuaian untuk penurunan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat.
"Begitu juga dengan kereta api, kita coba direct training Jakarta-Semarang, Jakarta-Jogja ada diskon bagi masyarakat. Selebihnya kami pantau dan normatif. Kami perkirakan tahun ini ada 110 juta penduduk yang melakukan perjalanan, semua moda transportasi. Ada elemen-elemen yang harus kita pastikan termasuk antisipasi daerah yang potensi cuaca kurang baik. Maka harus ada lokasi yang disiapkan sehingga kalau ada delay, waktu terlambat tidak terjadi penumpukan terlalu buruk, disediakan rest area yang bisa memadai," pungkasnya.
