Tiba di Kalteng, Jokowi Salat Tarawih di Masjid Darul Arqam Palangka Raya
Jokowi kemudian mendengarkan ceramah Ustaz H.M Zuhri, yang juga Wakil Ketua PW Muhammadiyah Kalteng. Ia mengangkat topik tentang sejarah Muhammadiyah.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyempatkan diri untuk melaksanakan ibadah salat Isya dan Tarawih di Masjid Darul Arqam Kota Palangka Raya, Selasa (7/5/2019), disela-sela kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah. Kedatangan Jokowi yang mendadak itu turut menyita perhatian para masyarakat.
Berdasarkan pantauan, Jokowi yang mengenakan kemeja berwarna putih itu tiba di Masjid sekitar pukul 18.40 WIB. Jokowi turut didampingi oleh Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kenapa Presiden Jokowi memastikan stok beras aman selama Ramadan? "Ya semua stok siapkan. Setiap tahun udah rutinitas yang selalu kita jaga terus," kata Jokowi di GOR Basket Bekasi Jawa Barat, Jumat (16/2).
-
Apa yang diupdate oleh Presiden Jokowi tentang Bantuan Pangan Bulog? Presiden Jokowi menyampaikan update data ini menyesuaikan kondisi terkini di lapangan sehingga keluarga yang berhak menerima mendapatkan bantuan ini secara merata. "Pemberian bantuan ini merupakan upaya pemerintah untuk memperkuat daya beli masyarakat. Itu dikarenakan sejumlah harga kebutuhan naik, terutama beras yang diakibatkan oleh menyusutnya produksi beras akibat bencana El Nino yang melanda seluruh dunia", kata Jokowi.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi pada hari Jumat, 8 Desember? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima surat kepercayaan dari 10 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara-negara sahabat.
Sebelum salat Tarawih, mantan Gubernur DKI Jakarta itu terlebih dahulu melaksanakan salat Isya berjemaah. Jokowi kemudian mendengarkan ceramah Ustaz H.M Zuhri, yang juga Wakil Ketua PW Muhammadiyah Kalteng. Ia mengangkat topik tentang sejarah Muhammadiyah.
"Muhammadiyah juga merupakan suatu perserikatan dakwah amar makruf nahi mungkar," kata Zuhri.
Setelah mendengarkan ceramah, mantan Walikota Solo itu melakukan salat Tarawih yang berjumlah 11 rakaat. Jokowi lalu meninggalkan Masjid Darul Arqam pada pukul 19.53 WIB. Tak lupa, Jokowi juga menyapa para jemaah yang ingin bersalaman dan berswafoto dengannya.
Sebagai informasi, Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah untuk meninjau daerah-daerah yang akan dijadikan ibu kota baru. Sebelum ke Kalteng, Jokowi telah menyambangi Bukit Soeharto di Kawasan Taman Hutan Raya, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur.
Dia menyebut bahwa wilayah yang dikunjunginya itu memiliki sejumlah keunggulan, salah satunya kelengkapan infrastruktur pendukung yang telah tersedia di sekitar kawasan.
Selain itu, Jokowi menilai keberadaan sarana pendukung di lokasi ini dapat menghemat biaya pembangunan apabila di nantinya ditetapkan sebagai ibu kota baru Republik Indonesia.
"Di sini saya melihat semuanya sangat mendukung. Kebetulan ini berada di tengah-tengah jalan tol Samarinda-Balikpapan. Kemudian kalau kita lihat di Balikpapan ada airportnya, Samarinda juga ada airportnya. Sudah enggak buat airport lagi, sudah ada dua. Pelabuhan juga sudah ada," jelas dia.
Baca juga:
Kunjungi Mal di Palangka Raya, Jokowi Berbagi Makanan dengan Beberapa Bocah
Jokowi Tinjau Bukit Soeharto, Salah Satu Calon Lokasi Ibu Kota Baru
Kunjungan ke Kalimantan, Jokowi Ingin Tinjau Lokasi Alternatif Ibu Kota Baru
Jokowi Sebut 3 Daerah Sudah Siapkan Lahan untuk Ibu Kota Baru
Buka Puasa Bersama Pimpinan Lembaga, Jokowi Tegaskan Serius Pindahkan Ibu Kota