Tiket mudik KA di Lampung terjual 30 persen
"Jumlah peningkatannya memang tidak sesignifikan kepadatan saat arus balik lebaran," katanya.
Tiket kereta api (KA) di Stasiun Tanjungkarang sudah terjual sebanyak 30 persen menjelang Lebaran Idul Fitri 1435 Hijriah/2014 Masehi.
"Tiket untuk tanggal 25-26 Juli sudah habis terjual, yang belum terjual ya selain itu, semua masih menyisakan tempat duduk," kata Sudiro, Kepala Stasiun Tanjungkarang Bandar Lampung, seperti dikutip dari Antara, Selasa (15/7).
Menurutnya, kebiasaan penumpang mudik di Lampung tidak sama dengan pemudik di Pulau Jawa atau kota-kota besar yang setiap tahunnya selalu dipadati pemudik. Namun, untuk peningkatan jumlah pemudik di stasiun ini, dia menyebutkan, akan terjadi mulai H-5 hingga H-4 lebaran.
"Jumlah peningkatannya memang tidak sesignifikan kepadatan saat arus balik lebaran," katanya.
Stasiun ini, lanjutnya, lebih banyak dilalui saat arus balik lebaran, karena biasanya waktu arus mudik pemudik menggunakan jasa kendaraan umum seperti bus dan travel.
Dia juga mengatakan, bagi masyarakat yang ingin membeli tiket kereta api untuk perjalanan sebelum dan setelah Lebaran bisa lebih mudah dengan mengakses gerai-gerai PT KA seperti di Indomaret dan lainnya.
"Khususnya untuk perjalanan 25--26 Juli untuk keberangkatan Kereta Sriwijaya eksekutif-bisnis sudah habis terjual. Namun untuk lainnya masih tersedia," ujarnya.
Untuk memudahkan konsumen, ia menjelaskan lagi, terutama dalam memesan ataupun mendapatkan tiket kereta api melalui jaringan eksternal atau selain di loket penjualan tiket stasiun setempat.
Mengenai jaringan eksternal itu, Sudiro melanjutkan, mini market seperti gerai Indomaret, Alfamart, kantor dan agen pos, Pegadaian, Tiki JNE, dan agen tiket KA resmi. Kemudian, websitetiket.kereta-api.co.id, tiketkai.com, tiket.com, dan paditrain.com.
"Kemudian, dapat memesan melalui aplikasi pada ponsel Blackberry yang dapat didownload pada Blackberry World Kereta Api Indonesia, dan aplikasi Paditrain untuk ponsel dengan sistem operasi android," katanya.
Ia mengatakan, dengan membeli pada jaringan eksternal tersebut, nantinya penumpang dapat melakukan print out tiket sendiri atau datang langsung ke stasiun agar segera memperoleh tiket perjalanan mudiknya.
Sementara itu, Pujiansyah, mengaku senang kalau mudik di Lampung tidak perlu buru-buru membeli tiket kereta api, karena masih bisa kita dapatkan melalui Indomaret atau Alfamart. "Aman tiket kereta di Lampung, tapi ya gak dekat-dekat juga belinya, lebih baik jaga-jaga mas," tambahnya.