Mudik Lebaran 2024, KAI Daop 1 Jakarta Catat 610.634 Tiket Terjual
Puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada 8 April 2024.
KAI mengimbau kepada seluruh masyarakat yang ingin menggunakan moda transportasi kereta api untuk memesan tiket pada 30 Maret hingga 3 April.
Mudik Lebaran 2024, KAI Daop 1 Jakarta Catat 610.634 Tiket Terjual
Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menyebut, jumlah sementara tiket kereta api yang sudah terjual sebanyak 610.634 dari ketersediaan 957.138 seat. Data tersebut tercatat mulai dari tanggal 31 hingga 21 April 2024.
"Dengan total ketersediaan tempat duduk sebanyak 957.138 seat atau 43.506 seat per harinya. Dan sudah terjual sampai dengan saat ini sebanyak 610.634 seat atau 27.756 seat rata-rata per harinya," kata Ixfan, kepada wartawan, di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (30/3).
"Jadi masih terdapat sisa seat kurang lebih 355.799 seat atau 16.174 seat per harinya," sambung dia.
Lebih lanjut, dia mengatakan puncak arus mudik akan terjadi pada 8 April 2024. Diperkirakan sebanyak 41.504 penumpang kembali ke kampung halaman menggunakan kereta api pada hari itu.
Ixfan pun mengimbau kepada seluruh masyarakat yang ingin menggunakan moda transportasi kereta api untuk memesan tiket pada 30 Maret hingga 3 April. Sebab, ketersediaan tiket masih banyak
"KAI mengimbau kepada calon penumpang jasa angkutan kereta api bagi yang belum dapat tiket angkutan lebaran bisa memilih tanggal keberangkatan pada tanggal 31 Maret sampai dengan 3 April 2024. Untuk tanggal tersebut, masih tersedia tempat duduk untuk keberangkatan kurang lebih 40 persen sampai 61,8 persen,"
imbuh dia.
merdeka.com
PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat jumlah penjualan tiket kereta api jarak jauh (KAJJ) untuk periode Lebaran 2024 sebanyak 57 persen atau sebanyak 1,8 juta tiket per 27 Maret 2024.
Direktur Niaga PT KAI, Hadis Surya Palapa mengatakan, tempat duduk yang disediakan untuk mengangkut penumpang Lebaran sebanyak 4.220.058 kursi untuk KAJJ dan kereta api jarak dekat atau kereta api lokal, di mana penjualan telah dilakukan sejak 15 Februari 2024.
"KAJJ realisasinya 1,873 juta tiket. Artinya untuk angkutan KAJJ untuk lebaran baru terjual 57 persen dari yang kita sediakan," ujar Hadis dikutip dari Antara di Jakarta, Rabu (27/3).
Hadis menyampaikan, untuk kereta api lokal atau antar kota baru terjual 3 persen dari 1 juta tiket yang tersedia. Secara kumulatif, penjualan tiket untuk KAJJ dan kereta api lokal baru terserap 45 persen.
"Memang kalau kereta lokal itu, orang belinya last minute. Minatnya tuh beda dengan yang kereta jarak jauh, kalau lokal itu cenderung mepet-mepet," kata Hadis.
Sementara itu, untuk rute-rute mudik Lebaran yang paling banyak diminati masih tujuan Pasar Turi dan Gubeng (Surabaya), Yogyakarta, Bandung serta Semarang.