Tips Lebaran Sehat dan Aman Bersama Keluarga di Kampung Halaman
Berkumpul bersama keluarga di hari raya Idul Fitri menjadi momen yang ditunggu khususnya bagi masyarakat yang tinggal di perantauan. Walau pandemi Covid-19 belum berakhir tidak menyurutkan pemudik untuk pulang ke kampung halamannya.
Berkumpul bersama keluarga di hari raya Idul Fitri menjadi momen yang ditunggu khususnya bagi masyarakat yang tinggal di perantauan. Walau pandemi Covid-19 belum berakhir tidak menyurutkan pemudik untuk pulang ke kampung halamannya.
Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI, Prof Tjandra Yoga Aditama memberikan tips bagi bagi pemudik yang ingin berlebaran di kampung halamannya di saat Pandemi. Pertama, begitu tiba di kampung halaman, sesudah berjam-jam amat lelah di perjalanan, maka baiknya istirahat dulu.
-
Kenapa ucapan Idul Fitri penting? Momen Idulfitri menjadi kesempatan bagi umat Muslim untuk saling memaafkan dan merajut kembali tali persaudaraan. Ucapan-ucapan yang disampaikan pada Hari Raya ini tidak hanya sekadar kata-kata, tetapi juga sebuah ungkapan ketulusan dan keikhlasan dalam memaafkan dan memperbaiki hubungan antarindividu.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Kenapa ucapan Natal jadi trending? Ucapan selamat natal dalam bahasa Inggris bisa disampaikan kepada teman atau kerabat terdekat yang merayakannya.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Kenapa ucapan selamat Idul Fitri penting? Dengan demikian, maka tali silaturahmi antar sesama umat Islam masih dapat terjaga dengan baik.
"Jangan begitu tiba langsung jalan-jalan, kan akan masih ada beberapa hari di kampung halaman, istirahat agar segar dulu dan baru beraktifitas," kata dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/4).
Kedua, untuk Salat Idul Fitri, lebih baik tetap menggunakan masker. Dia mengatakan salat memang baik kalau dilakukan di lapangan terbuka, dan jika di dalam masjid lebih baik memperhatikan ventilasi udara.
Selanjutnya jangan 'balas dendam' karena sudah sebulan berpuasa dengan makan berlebihan di hari lebaran dan hari-hari sesudahnya. Ingat, apapun yang berlebihan maka tentu tidak baik akibatnya.
"Salah satu panduannya adalah bahwa setengah piring makanan kita diisi dengan sayuran dan buah, seperempat piring diisi nasi atau sejenisnya (jagung, gandum dll.) serta seperempat lainnya kita isi dengan protein," ujarnya.
Tips selanjutnya, untuk yang ingin berwisata di hari libur panjang ini, tentu perlu antisipasi penuhnya obyek wisata dan pusat perbelanjaan. Untuk itu akan baik kalau mungkin memilih waktu yang tidak sedang puncak-puncaknya penuh. Juga tetap tetap memakai masker, rajin mencuci tangan serta sedapat mungkin menjaga jarak di dalam kerumunan.
Kemudian, pengelola obyek wisata dan pusat perbelanjaan juga harus memastikan bahwa pemindaian barcode untuk mengecek aplikasi PeduliLindungi benar-benar dilaksanakan di setiap pintu masuk, jangan karena penuh pengunjung maka dapat lolos saja masuk tanpa pengecekan.
Keenam, walaupun sudah 2 tahun tidak mudik maka tetap lakukan aktivitas dengan seimbang. Jangan lelah berlebihan, apalagi kalau membawa anak-anak. Waktu tidur juga harus tetap terjaga baik, misalnya jangan jadi begadang berkepanjangan karena sudah lama tidak ketemu teman dan kerabat.
"Untuk yang punya penyakit dan harus konsumsi obat rutin maka jangan lupa obatnya dimakan sesuai aturan. Di sisi lain, kalau selama di kampung halaman ada keluhan kesehatan maka segera konsultasi ke petugas kesehatan terdekat. Ingat, para pemudik akan menjalani arus balik yang bukan tidak mungkin akan padat dan melelahkan pula, yang membutuhkan fisik yang baik," pungkasnya.
Baca juga:
Tiba di Gedung Agung, Jokowi Bersiap Lebaran di Yogyakarta
Jelang Lebaran, Cita Citata Ungkap Ogah Dapat Pertanyaan Ini
Dibangun Tahun 1808, Jalur Mudik Legendaris Nagreg Sudah Jadi Favorit Sejak Dulu
Keindahan Pelangi Menyapa Pemudik di Pelabuhan Merak
Kemenhub Perkirakan Puncak Arus Mudik Sudah Terlalui
Ribuan Pemudik Motor Antre Tinggalkan Pulau Bali