TKD Targetkan Suara Anies-Cak Imin Tembus 60% di Banten
TKD Banten sesumbar, mengacu hasil survei internal pihaknya, perolehan suara Anies Baswedan di Banten kini sudah unggul dari Prabowo.
TKD optimis semangat perubahan yang sampaikan Anies-Cak Imin akan membawa kemenangan.
- Cak Imin: KKN dan Orde Baru Tumbuh Lagi Kalau Tidak Siap Menangkan AMIN
- Ungkap Hasil Survei Internal, Ridwan Kamil Optimistis Prabowo-Gibran Menang Telak di Jabar
- Target Suara di Jabar 60 Persen, Ridwan Kamil Optimistis Menangkan Prabowo-Gibran Satu Putaran
- Bukan Orang Sembarangan, Ini Sosok Ketua Tim Pemenang AMIN di Sumsel
TKD Targetkan Suara Anies-Cak Imin Tembus 60% di Banten
Tim pemenangan Daerah Banten pasangan Anies-Cak Imin mengklaim suara warga yang sebelumnya untuk Prabowo kini beralih ke capres-cawapres nomor urut satu itu.
Seperti diketahui, Capres Prabowo mendatangi Banten untuk berkampanye di sejumlah titik pada akhir pekan lalul.
"Yang mendukung Anies sekrang ini sebagian besar yang mendukung Prabowo. Ditambah dengan sekarang pendukungnya PKB."
Kata Ketua Tim Pemenangan Daerah Banten, Gembong R Sumedi ,saat ditemui di Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Senin (4/12).
@merdeka.com
Gembong mengungkapkan, penyebab beralihnya suara Prabowo ke Anies. Karena, semangat perubahan yang dullu digaungkan oleh Prabowo kini justru dilakukan Anies Baswedan.
"Karena memang semangat-semangat perubahan yang dulu digaungkan Prabowo, ini yang ngangkat sekarang Anies," katanya.
Gembong sesumbar, mengacu hasil survei internal pihaknya, perolehan suara Anies Baswedan di Banten kini sudah unggul dari Prabowo. Padahal sebelumnya, kata dia, suara Anies Baswedan berada di bawah Prabowo Subianto.
"Alhamdulillah progresnya naik terus, mudah-mudahan target 60 persen di Banten,"ungkapnya.
Gembong menegaskan Banten menjadi target wilayah yang harus dimenangkan pasangan Anies-Muhaimin. Karena jumlah daftar pemilih tetap di Banten masuk lima besar.
"Banten kebagian dua sampai tiga kali kampanye Anies. Banten ini betul betul menjadi perhatian," ujar Gembong.