Tokoh Lintas Agama di Sumut Doakan Pilkada Damai Bebas Covid-19
Doa bersama juga diikuti secara sentak sejumlah elemen masyarakat di seluruh kabupaten/kota se-Sumut. Dalam kegiatan ini, warga diminta menghentikan aktivitas selama 5 menit untuk ikut berdoa bersama agar pilkada serentak sukses dan damai, serta Sumut terbebas dari Covid-19.
23 Kabupaten/kota di Sumut menggelar pilkada serentak pada Rabu (9/12) mendatang. Tokoh 6 agama di Sumut memimpin doa bersama agar pesta demokrasi berlangsung damai dan tidak menjadi arena penyebaran Covid-19.
Doa bersama lintas agama untuk pilkada damai dan terbebas dari Covid-19 ini digelar di Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Jumat (4/12). Enam tokoh agama bergantian memimpin doa dengan khidmat secara bergantian.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
Keenam tokoh agama yang memimpin doa yakni Ustad Arifinsyah untuk agama Islam, Pendeta AP Tambunan untuk Kristen Protestan, P Alexander Silaen untuk Katolik, Bhiku Ditya Jaya untuk Budha, Pandita Matha Riswan untuk Hindu, dan M Linggouw untuk Khonghucu. Selain bermohon agar pilkada serentak berjalan damai, sukses dan berhasil memilih pemimpin berkualitas, mereka juga mendoakan agar pandemi Covid-19 segera berakhir dan kehidupan masyarakat segera kembali pulih.
Doa bersama juga diikuti secara sentak sejumlah elemen masyarakat di seluruh kabupaten/kota se-Sumut. Dalam kegiatan ini, warga diminta menghentikan aktivitas selama 5 menit untuk ikut berdoa bersama agar pilkada serentak sukses dan damai, serta Sumut terbebas dari Covid-19.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sumut Maratua Simanjuntak yang memimpin acara mengatakan, dengan kegiatan ini diharapkan segala usaha yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dapat berhasil dan pilkada serentak berlangsung sukses.
"Dengan doa yang disampaikan enam tokoh agama ini, kita berharap pandemi Covid-19 dan musibah banjir yang saat ini berlangsung diharapkan cepat berakhir. Pada masyarakat yang telah menghentikan kegiatan selama lima menit atas saran Bapak Gubernur Sumut kami mengucapkan terima kasih," ucap Maratua.
Seperti diberitakan, 23 kabupaten/kota di Sumut akan menggelar pilkada pada 9 Desember 2020. Daerah itu yakni: Kota Medan, Binjai, Pematang Siantar, Tanjung Balai, Sibolga dan Gunung Sitoli, serta Kabupaten Serdang Bedagai, Simalungun, Labuhan Batu, Mandailing Natal, Karo, Labuhan Batu Utara, Nias Selatan, Labuhan Batu Selatan, Tapanuli Selatan, Toba Samosir, Humbang Hasundutan, Nias, Nias Utara, Samosir, Nias Barat, dan Pakpak Bharat.
Baca juga:
Ganjar Siap Gelar Pemungutan Suara Pilkada 2020 di Tengah Lonjakan Covid-19
PAN: Kasus Covid-19 Lebih Tinggi di Daerah Tidak Melaksanakan Pilkada
KPU Tak Paksa Pasien Covid-19 Kritis Gunakan Hak Pilih di Pilkada
Debat Ketiga Pilwali Makassar, Paslon 04 Singgung Perlindungan Pekerja Perempuan
Bawaslu Selidiki Foto Warga Beratribut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Siak Pamer Uang