Ulama sepuh ajak umat ikut aksi 171717 usulan Jenderal Gatot
Ulama sepuh ajak umat ikut aksi 171717 usulan Jenderal Gatot. Doa bersama dilakukan dengan membaca ayat suci secara hafalan atau disebut murojaah. Lalu ditutup dengan salat maghrib berjamaah dan doa.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo berencana menggelar aksi 171717 untuk memperingati hari kemerdekaan 17 Agustus 2017 mendatang yang dinamakan aksi kasih sayang. Aksi tersebut akan digelar serentak di seluruh pangkalan TNI dari pusat hingga ke pelosok daerah pada pukul 17.00 Wib.
Terkait aksi itu, Ulama Sepuh Kharismatik yang juga tokoh lintas agama mendukungnya. Dalam keterangannya, kiyai sepuh asal NTB Tuan Guru Haji Lalu Muhammad Turmudzi Badaruddin mengatakan saat ini tanah air sedang membutuhkan Allah dengan segala konflik yang ada.
"Saya mengajak umat Islam ikut semua. Indonesia tengah mendesak butuh Allah dalam menyesaikan masalah-masalahnya. Kita punya Sila Ketuhanan. Kita maksimalkan itu. Kita berdoa berjamaah serempak pada-Nya di waktu mustajab menjelang Maghrib," ujarnya, Selasa (18/7).
Doa bersama dilakukan dengan membaca ayat suci secara hafalan atau disebut murojaah. Lalu ditutup dengan salat maghrib berjamaah dan doa.
"Jadi ini bukan khataman biasa. Yang baca adalah para hafizh Al-Quran. Dan yang tidak hafal Al-Quran membaca ayat apa saja yang hafal. Karena setiap yang bisa sholat pastinya punya hafalan. Minimal surah al-Fatihah dia hafal. Maka baca al-Fatihah itu berulang selama satu jam," tuturnya.
Hal senada disampaikan pula oleh KH Ahmad Syahid Bandung, KH Anas Arsyad Buntet Cirebon, Muallim KH Hamdan Khalid Amuntai Banjarmasin Kalimantan Selatan, KH Soleh Qosim Sidoarjo Jawa Timur, KH Abuya Muhtadi Dimyati Banten.
Sebelumnya, Gatot klaim aksi tersebut merupakan aplikasi dari permintaan Presiden Joko Widodo yang menginginkan Pancasila diterapkan sehari-hari. Yakni mulai dari sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa.
"Sasaran yang ingin dicapai, kita kalau berdoa kepada Tuhan dengan sungguh sungguh, jutaan orang sama- sama berdoa, Tuhan itu Maha mengabulkan doa orang banyak," ujar Gatot.
Dengan begitu diharapkan masyarakat Indonesia akan saling berkasih sayang dan jauh dari keributan. "Saya tidak lihat kelompok berseberangan atau tidak, pokoknya semuanya yang beragam mari berkumpul di situ bersama sama berdoa. Kalau kita penuh dengan kasih sayang enggak akan ribut ribut."