Update 11 November, 1.220 Pasien Covid-19 Dirawat di Wisma Atlet
Aris menjelaskan, untuk pasien rawat inap itu terdiri dari 652 pria dan 568 wanita. Untuk pasien yang dinyatakan positif sebanyak 1.220 orang dan pasien Suspek nihil.
Pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat mengalami penambahan Pasien rawat inap yang berada di Tower 6 dan 7 diketahui bertambah 43 orang, dari semula 1.177 orang menjadi 1.220 pasien.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet pada Rabu 11 November 2020, hingga pukul 08.00 WIB, rawat inap di Tower 6 dan 7 bertambah 43 orang semula 1.177 orang menjadi 1.220 orang," kata Perwira penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangannya, Rabu (11/11).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Ia menjelaskan, untuk pasien rawat inap itu terdiri dari 652 pria dan 568 wanita. Untuk pasien yang dinyatakan positif sebanyak 1.220 orang dan pasien Suspek nihil.
"Pasien terkonfirmasi positif sebanyak 1.220. Lalu, pasien Suspek nihil," jelasnya.
Sedangkan untuk pasien Flat Isolasi mandiri yang berada di Tower 4 dan 5 berkurang 4 orang, semula 584 orang menjadi 580 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 292 pria dan 288 wanita.
"Rekapitulasi pasien Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 23 Maret sampai dengan 11 November 2020, pasien terdaftar di Tower 6 dan 7 sebanyak 24.403 orang. Pasien keluar 23.183 orang, dengan rincian pasien rujuk ke RS lain 438 orang, pasien pulang atau sembuh 22.737 orang dan meninggal 8 orang," ujarnya.
Sedangkan rekapitulasi pasien Flat Isolasi mandiri Tower 5 TMT 15 September sampai dengan 11 November 2020 pukul 08.00 WIB, pasien terdaftar 13.448 orang, pasien keluar sebanyak 13.350 orang, pasien rujuk 2 orang dan meninggal nihil.
RSD Pulau Galang
Selain itu, untuk jumlah pasien yang berada di RSD Pulau Galang sebanyak 312 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 179 pria dan 133 wanita. Untuk pasien yang positif Covid-19 sebanyak 312 orang dan pasien Suspek nihil.
"Pasien rawat inap bertambah 5 orang, dari semula 307 orang menjadi 312 orang. Pasien Covid-19 bertambah 5 orang, dari semula 307 orang menjadi 312 orang dan pasien Suspek nihil," ujarnya.
"Rekapitulasi pasien TMT 12 April sampai dengan 11 November 2020 pukul 08.00 Wib, pasien terdaftar sebanyak 4.697 orang, pasien rujuk ke RS lain 19 orang, pasien pulang atau sembuh sebanyak 4.385 orang dan meninggal nihil," tutupnya.
(mdk/fik)