Usai mabuk-mabukkan, nelayan tewas gantung diri di depan rumah
Jelang sore istrinya sempat melihat korban mengambil gitar dan minum-minum bersama rekan-rekannya hingga jelang malam.
arga Desa Kalibukbuk di Kabupaten Buleleng Bali, tengah malam sudah dibuat geger. Itu setelah warga mendengar Gede Yasa (32) yang kesehariannya bekerja sebagai nelayan ditemukan gantung diri di rumahnya.
Kabar yang disampaikan kerabat korban yang diterima istri zGede Yasa, Ni Kadek Sumiarsi (37) menyebutkan, bahwa sebelum ajal korban sempat minum kopi sambil menyampaikan ucapan selamat tingal. Setelah itu, menjelang sore istrinya sempat melihat korban mengambil gitar dan minum-minum bersama rekan-rekannya hingga jelang malam.
"Sudah biasa Gede Yasa minum-minum di rumahnya. Bersama teman-temannya sambil nyanyi main gitaran. Istrinya juga bilang tidak ada masalah apa-apa, kemungkinan dalam keadaan sudah mabuk dia (korban) gantung diri," papar salah seorang keluarga korban, Rabu (20/1) di Kalibukbuk Buleleng.
Hingga tengah malam, istrinya sempat melihat korban mondar mandir sambil ngoceh. Maklum saat itu, korban dalam keadaan mabuk. Bahkan diingat istrinya saat tengah malam sekitar pukul 00.30 Wita, dia mengunci kamar dan dilihatnya korban keluar rumah menuju bale-bale (Sakapat) di halaman rumah.
"Istrinya berusaha membuka pintu pak, dilihat Gede Yasa sudah tergantung. Warga berdatangan, karena istrinya teriak, kita berikan pertolongan bawa ke rumah sakit," ungkapnya seraya memastikan korban baru dinyatakan meninggal setelah mendapat pertolongan medis.
"Sekitar pukul 02.00 Wita, meninggalnya. Di rumah sakit Paramasidhi," imbuhnya.