Vaksinasi Covid-19 di Sumatera Utara Dimulai 14 Januari
Vaksinasi Covid-19 di Sumatera Utara (Sumut) rencananya dimulai pada 14 Januari mendatang. Tenaga kesehatan yang akan penerima vaksin pada tahap pertama ini.
Vaksinasi Covid-19 di Sumatera Utara (Sumut) rencananya dimulai pada 14 Januari mendatang. Tenaga kesehatan yang akan penerima vaksin pada tahap pertama ini.
"Tanggal 14 (Januari 2021) sudah harus mulai (vaksinasi). Waktu yang ada saat ini kurang lebih 10 hari itu. Dari kemarin sebenarnya, dari tanggal 1 Januari, ini sudah dipelajari, tetapi dengan jumlah yang berbeda, akan dikaji kembali fokus kepada 40.000 takes (tenaga kesehatan) yang akan divaksin," kata Gubernur Sumut Edy Rahmayadi seusai menerima kedatangan paket vaksin di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman, Medan, Selasa (5/1).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kenapa bentuk kapsid virus berbeda-beda? Bentuk kapsid sangat bergantung pada jenis virusnya. Kapsid virus bisa berbentuk bulat, polihedral, heliks, atau bentuk lain yang lebih kompleks. Kapsid tersusun atas banyak kapsomer atau sub-unit protein.
Edy memaparkan, vaksin yang telah tiba di Sumatera Utara berjumlah 40.000 vial. Vaksin yang dikirim pada tahap pertama ini akan diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Jumlah vaksin yang tiba itu masih jauh dari jumlah tenaga kesehatan di 33 kabupaten/kota di Sumut.
"Tuntutannya ada 72.451 kebutuhannya sesuai yang kita ajukan. Memang jumlah tenaga kesehatan kita sejumlah itu. Tetapi yang ada sekarang 40.000 vial, 40.000 vial ini nanti akan diatur oleh Kepala Dinas Kesehatan, fokus kepada orang-orang yang menangani kontak langsung kepada pasien-pasien Covid di rumah sakit-rumah sakit," jelas Edy.
Ditanya tentang kesiapannya sebagai orang pertama divaksin, seperti yang disampaikan sebelumnya, Edy mengaku sangat berharap. Namun, tenaga kesehatan menjadi fokus vaksinasi pada tahap pertama ini.
"Dan vaksinnya adalah (untuk usia) 59 (tahun) ke bawah sampai 18 (tahun), tapi kita fokus dulu orang-orang yang penting dalam rangka menangani Covid-19 ini. Nanti berikutnya, wartawan bersama-sama saya untuk divaksin," ucapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan memaparkan, 40.000 dosis vaksinasi yang telah tiba dan akan digunakan mulai 14 Januari, seluruhnya diperuntukkan bagi tenaga kesehatan. Menunggu kegiatan vaksinasi, vaksin buatan Sinovac itu akan disimpan di gudang Dinas Kesehatan. "Penyimpanannya 2-8 derajat. Penyimpanan biasa, kita punya," jelasnya.
Namun Alwi belum dapat memastikan alokasi vaksin untuk 33 kabupaten/kota di Sumut. Semua diatur dari pemerintah pusat melalui aplikasi. Namun dia memastikan akan ada beberapa tahap pengiriman vaksin.
Dengan 40.000 dosis pada tahap pertama, sebenarnya baru 20.000 orang yang bisa mendapatkan vaksinasi lengkap. "Satu orang 2 dosis, jadi ini baru 20.000. Kita akan melihat jadwalnya (kedatangan vaksin berikutnya). Jika jadwal cepat (vaksinasi) untuk 40.000 orang. Kalau (jadwalnya) jauh, (yang divaksin) 20.000 orang," sebutnya.
Seperti diberitakan, vaksin Covid-19 untuk Sumatera Utara tiba di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Selasa (5/1) pagi. Paket itu dibawa pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 210 yang mendarat sekitar pukul 06.50 WIB.
Paket vaksin yang tiba dikemas dalam 20 koli dengan total berat 772 Kg. Kedatangan dan perjalanan vaksin itu dikawal Gegana Brimob Polda Sumut.
Baca juga:
Jokowi Soal Vaksinasi Covid-19: Masyarakat Harus Tetap Disiplin Protokol Kesehatan
Banten Terima 14.560 Dosis Vaksin Sinovac, Tenaga Medis Jadi Penerima Pertama
Vaksin Covid-19 Bisa Timbulkan Efek Samping pada Orang dengan Filler Wajah
20 Koli Vaksin Covid-19 Jatah Sumatera Utara Tiba di Bandara Kualanamu
Wagub DKI Sebut Warga yang Menolak Vaksinasi Covid-19 akan Didenda Rp5 Juta
Satgas Covid-19 Sebut Tenaga Kesehatan Wajib Dilindungi dengan Vaksinasi