Viral, Aksi Kawin Tangkap di Sumba Barat Daya Kembali Terjadi Polisi Turun Tangan
Seorang perempuan mengenakan pakaian adat yang merupakan rekan korban berusaha mencegah aksi itu, namun gagal karena kalah jumlah.
Pelaku tengah dimintai keterangan.
Viral, Aksi Kawin Tangkap di Sumba Barat Daya Kembali Terjadi Polisi Turun Tangan
Merdeka.com - Aksi kawin tangkap kembali terjadi di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kali ini di Waimangura, Kecamatan Wewewa Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD) dan videonya viral di media sosial.
- Polisi Selidiki Aksi Viral Penganiayaan di Sumbar Korban Dibanting dan Dilempar ke Sungai
- Viral Bentrok Warga di Kapuk Muara Penjaringan hingga 130 Personel Polisi Turun, Ini Dugaan Penyebabnya
- Aksi Polisi Penjaga Lapas Perlakukan Tahanan dengan Baik Ini Viral, Banjir Pujian
- Viral TNI Dobrak Pintu Kamar Pria Asyik Cabuli Bocah, Ini Kata Polisi
Dalam video berdurasi 1 menit itu memperlihatkan seorang wanita sedang berdiri di samping satu unit motor bersama temannya di pinggir jalan. Tiba-tiba datang sekelompok pria langsung menangkap wanita itu dan diangkut ke sebuah mobil pikap.
Informasi yang dihimpun, wanita malang berusia remaja ini sedang menunggu pengemudi kendaraan yang ditumpanginya, karena membeli sesuatu dalam sebuah warung kecil.
Wanita itu diketahui berasal dari Kampung Belakang, Kota Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat Daya. Setelah dipaksa naik ke dalam mobil pikap, sopir pun tancap gas membawa lari wanita itu.
Seorang perempuan mengenakan pakaian adat yang merupakan rekan korban berusaha mencegah aksi itu, namun gagal karena kalah jumlah.
Kapolres Sumba Barat Daya, AKBP Sigit Harimbawan membenarkan kejadian viral itu. "Benar, dugaan kawin tangkap itu terjadi di wilayah hukum Polres Sumba Barat Daya," jelasnya kepada wartawan, Kamis (7/9) malam.
Menurutnya, dia langsung memerintahkan personal ke lokasi kejadian. "Kami langsung menurunkan tim ke lokasi kejadian mengecek informasi tersebut," tutup Sigit Harimbawan.