![Polisi Selidiki Aksi Viral Penganiayaan di Sumbar Korban Dibanting dan Dilempar ke Sungai](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/11/20/1700472006664-a7y43.jpeg)
Polisi Selidiki Aksi Viral Penganiayaan di Sumbar Korban Dibanting dan Dilempar ke Sungai
Media sosial dihebohkan dengan sebuah video yang memperlihatkan dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh seorang laki-laki dengan melempar korban ke sungai.
Media sosial dihebohkan dengan sebuah video yang memperlihatkan dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh seorang laki-laki dengan melempar korban ke sungai.
Dalam keterangan yang diunggah media sosial sudutlimapuluhkota pada Senin, (20/11/2023) yang kemudian dibagikan ulang oleh sejumlah akun publik lainnya menuliskan, peristiwa itu terjadi di Talang Maur, Kecamatan Mungka, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar).
"Kalian kecek an uda den mabuak, lai tw kalian nyo baa dk dek ba tanganan juo, ateh dari binatang uda den kalian buek. Ndk ado hati nurani kalian do Nan lain bnyak manonton sa nyo, ndk pandai malarai gai, seolah2 kalian dukuang perbuatan urang tu, ado yg golak gai...ya allah mirisnyo . Dimaa hati nurani kalian," tulis keterangan dalam vidio itu.
Sementara itu, dari video yang dilihat merdeka.com Senin, (20/11/2023) terlihat, seorang yang pria berbaju biru memukuli korban berkaos merah ditepi jembatan.
Video itu juga memperlihtakan korban hanyut disunggai dan tidak ada yang menolong. "Olah tu da, olah tu da. Nyo mabuak. (Berhenti, berheti. Dia mabuk)," kata suara dalam vidio itu.
Atas kejadian itu, polisi sampai turun tangga untuk menyelidiki kasus tersebut. Kasat Reskrim Polres Lima Puluh Kota, Iptu Hendra mengatakan pihaknya masih mencari tahu kronologi kejadiaan tersebut.
"Masih kita selidiki, kita masih memastikan lokasi ataupun kronologis di dalam vidio tersebut," ujarnya melalui sambungan telepon, Senin, (20/11/2023).
Seorang perempuan mengenakan pakaian adat yang merupakan rekan korban berusaha mencegah aksi itu, namun gagal karena kalah jumlah.
Baca SelengkapnyaSaat digerebek, pelaku sedang melancarkan aksi tak terpujinya.
Baca SelengkapnyaViral bocah 7 tahun marah saat tak diberi uang ibunya. Ia pun melaporkan sang ibu ke kantor polisi.
Baca SelengkapnyaSejauh ini, dikatakan Kapolres Jakarta Utara tidak ada korban jiwa dari bentrokan warga itu.
Baca SelengkapnyaMomen polisi ajak makan tahanan di sebuah warung makan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMomen polisi beri mi rebus ke tahanan yang kedinginan ini curi perhatian dan banjir pujian.
Baca SelengkapnyaPelaku inisial RZ (13), ZS (14), KD (13) dan AI (14).
Baca SelengkapnyaPolisi menyarankan keluarga korban untuk melapor ke polisi.
Baca SelengkapnyaPolda Bali meminta korban untuk melaporkan posisi polisi yang ngebir saat itu. Ada di pos mana atau polsek mana sehingga bisa ditelusuri.
Baca Selengkapnya