Viral Pria di Tangsel Aniaya Kucing, Polisi Sebut Pelaku Bisa Dijerat Pidana Ringan
Video cekcok antara Kepala Keamanan Sekolah Solideo, Mulyadi (M) dengan Kepala Rumah Tangga sekolah, Felix Yanaputra (FY) viral di media sosial. Dalam video itu, Mulyadi mengecam dugaan tindakan kasar Felix yang menganiaya induk kucing dan empat anak kucing di area sekolah.
Video cekcok antara Kepala Keamanan Sekolah Solideo, Mulyadi (M) dengan Kepala Rumah Tangga sekolah, Felix Yanaputra (FY) viral di media sosial. Dalam video itu, Mulyadi mengecam dugaan tindakan kasar Felix yang menganiaya induk kucing dan empat anak kucing di area sekolah.
Kepolisian Sektor (Polsek) Serpong, Tangerang Selatan meminta keterangan dari kedua pihak yang berselisih akibat dugaan penganiayaan kucing di area luar Sekolah Solideo, BSD, Tangerang Selatan.
-
Di mana letak Taman Pisang di Tangerang? Berlokasi persis di perempatan kantor DKP setempat, Perumnas 1, taman ini menawarkan tempat santai di tengah kota yang nyaman.
-
Tempat wisata apa yang menawarkan pemandangan indah hutan dan sungai di Tangerang? Tebing Koja menawarkan panorama alam yang memukau, terutama saat matahari terbenam. Dari atas tebing, pengunjung dapat menyaksikan pemandangan hutan dan sungai yang hijau, serta kota Jakarta yang terlihat jauh di kejauhan.
-
Kenapa Bedug Ngamuk Cilongok dipindahkan ke Tangerang? Alasan bedug dibawa ke Banten karena sebelumnya sudah ada bedug yang disimpan di Masjid Kasepuhan Cilongok, sehingga bedug kedua ini dikabarkan ingin ditempatkan satu masjid dengan bedug sebelumnya.
-
Kapan bencana banjir lumpur terjadi di Tangerang Selatan? Bencana banjir lumpur dikarenakan jebolnya tanggul Situ Gintung yang berlokasi di Tangerang Selatan menimbulkan berbagai macam penyakit bagi penduduk sekitar.
-
Di mana letak Tenggarong? Tenggarong merupakan salah satu wilayah yang menjadi ibu kota dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
-
Dimana saja tempat yang dikunjungi dalam kegiatan 'Wara-wiri Mengajar' di Tangerang? Beberapa tempat yang dikunjungi tentunya memiliki nilai sejarah yang kuat seperti Taman Makam Pahlawan Taruna, Stadion Benteng Reborn, Klenteng Boen Tek Bio, Makam Kalipasir serta kawasan Pasar Lama Tangerang.
Kapolsek Serpong Kompol Yudi Permadi mengaku, pihaknya sudah memintai keterangan dua orang saksi dan terduga pelaku penyiksaan hewan tersebut.
"Kami sudah melakukan pemeriksaan dan memintai keterangan saudara FY dan saksi M dan W. Kita lagi lakukan pemeriksaan," kata Yudi dikonfirmasi, Senin (22/3).
Yudi menegaskan, pelaku FY dapat dijerat tindak pidana ringan, terkait penyiksaan hewan yang dilakukan Kepala Bagian Rumah Tangga sekolah tersebut, pada (9/3/2021) lalu.
"Karena informasinya itu kucingnya tidak mati. Warga sama sekuriti di sana masih melihat berkeliaran. Hafal mereka sama kucingnya," jelas Yudi.
Sebelumnya, video cekcok mulut antara M dan FY viral. Dalam video itu, Mulyadi mengecam dugaan tindakan kasar Felix yang menganiaya induk kucing dan empat ekor anak kucing di area sekolah.
"Sebenarnya, kejadian tersebut sudah lama dan viral belum lama ini. Kejadian persisnya, Selasa tanggal 9 Maret kemarin. Saya kesal ke Pak Felix, itu spontan saja. Karena saya tidak mau binatang diperlakukan engga baik," katanya di sekolah Solideo.
Dia menuturkan kalau, kejadian itu berawal ketika FY, mengeluarkan kucing dari dalam lingkungan sekolah ke luar area sekolah. Saat kucing itu dipindahkan, FY dicakar oleh kucing tersebut, hingga mengalami luka di tangan.
"Kronologis sebenarnya, bahwa itu tindakan spontanitas karena ada luka cakar. Awalnya kucing itu ada di pojok sana, kemudian mau dipindah. Tetapi kucingnya berontak dan mencakar jari Pak Felix, luka, sampai empat jahitan," ungkap M.
"Kenapa sampai terjadi penganiayaan? Jadi itu spontanitas karena dia dicakar dan terluka, terus saya lihat diperlakukan kurang enak. Tapi tidak mati, saya tegaskan lagi tidak mati. Yang saya tahu seperti itu, tidak mati dan pingsan saja. Tetapi memang ada ucapan spontanitas membunuh dari Pak Felix," katanya.
Selain induk kucing yang dianiaya oleh teman kerjanya itu, empat anak kucing dari satu indukan kucing dibuang ke saluran air depan sekolah. Yang dalam video itu, terlihat kucing kucing tersebut diambil oleh satpam-satpam lainnya.
"Itu kucing liar yang berada di sekitar sekolah, ada satu induk dan empat ekor anakannya," ucapnya.
Dia menegaskan, kalau kucing-kucing itu juga masih hidup dan tidak mati, seperti yang terlihat dalam video viral di media sosial.
"Kucingnya masih hidup. Tapi sekarang enggak tahu kucingnya ke mana. Dua hari setelah kejadian itu masih kelihatan, tapi sekarang sudah enggak ada. Mungkin dibawa sama warga lain," ucap dia.
Baca juga:
Komunitas Pecinta Hewan Laporkan Warga Tembak Kucing dengan Senapan Angin ke Polisi
Penyelamatan Gajah Sumatera dari Jerat Pemburu di Hutan Aceh
Pukul Kucing Sampai Mati, Pria Ini Ditangkap Polisi
Berhari-hari Terkena Jeratan, Kondisi Anak Gajah di Inhu Mengenaskan
Sungguh Kejam, Orang-orang Ini Memasukkan Jarum dan Paku di Makanan Anjing
Dilaporkan ke Polisi, Pengunggah Foto Kucing Tergantung di Pohon Minta Maaf