Viral Pria Teriak di Depan Polsek Kelapa Gading Sebut Tutup Tak Layani Warga, Polisi: Dia Maksa Mau Besuk Tahanan
Pria misterius itu juga sempat meminta tolong kepada petugas jaga di dekat gerbang tapi tak digubris.
Sebuah video memperlihatkan seorang warga yang mengaku tidak dilayani oleh pihak Polsek Kelapa Gading saat ingin berkunjung, bahkan gerbang kantor kepolisian juga dalam keadaan tertutup. Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Maulana Mukarom pun membantah akan hal tersebut.
Dari video yang viral di media sosial, seorang pria tidak diperkenankan masuk ke dalam Polsek Kelapa Gading dengan kondisi gerbang hitam yang sudah tertutup rapat. Pria misterius itu juga sempat meminta tolong kepada petugas jaga di dekat gerbang tapi tak digubris.
"Tolong buka dong minta pelayanan," kata pria seperti di dalam video tersebut.
Maulana membantahnya. Ia mengungkap pria tersebut ingin membesuk kerabatnya yang merupakan seorang tersangka kasus narkoba.
Hanya saja pria misterius itu ingin membesuk di luar waktu yang sudah ditentukan. Pria tersebut juga sempat memaksa ingin masuk, oleh karenanya gerbang Polsek Kelapa Gading sengaja ditutup petugas untuk menghindari konflik.
"Langkah ini semata-mata diambil untuk meminimalkan risiko terkecil untuk menjaga kondusivitas Mako Polsek," kata Maulana melalui keterangannya, Selasa (26/11).
Dia juga membantah tudiangan pihaknya yang tidak melayani masyarakat sehingga membangun persepsi negatif terhadap kepolisian.
"Ada narasi negatif yang dibangun, Polsek Kelapa Gading tidak melayani dengan baik, tidak membuka celah komunikasi, semua itu tidak benar," bantah Maulana.
Dia juga kemudian menegaskan pihaknya selalu memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat. Jika ada warga yang merasa tidak puas dengan kinerja di Polsek Kelapa Gading, Maulana membersihkan kepada masyarakat melapor ke bagian Propam Polres Jakarta Utara.
"Ada ruang untukn pengaduan ini dan silahkan untuk menggunakan ruang tersebut. Kami pastikan penanganan kasus ini berjalan sesuai SOP dan on the track," tutupnya
