Wagub Jabar Sebut Munculnya Klaster Pesantren di Luar Kendali
“Munculnya klaster penyebaran Covid-19 di pesantren itu merupakan kejadian yang di luar kendali. Karena pengurus pesantren sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan maksimal. Tapi semua Allah yang menentukan," kata Uu.
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum,Kamis (18/2) meninjau langsung penanganan klaster penyebaran Covid-19 di Pesantren Persatuan Islam 67, Benda, Kota Tasikmalaya. Peninjauan dilakukan Uu setelah sebelumnya ratusan santri dan pengajar terpapar virus corona.
“Munculnya klaster penyebaran Covid-19 di pesantren itu merupakan kejadian yang di luar kendali. Karena pengurus pesantren sudah menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan maksimal. Tapi semua Allah yang menentukan," kata Uu.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
Uu menyebut bahwa pasca kejadian tersebut, dinas terkait sudah melakukan penanganan cepat, termasuk di dalamnya pengetesan, pelacakan, dan pengobatan. Lebih dari itu, pengurus pesantren juga sudah mengambil langkah meliburkan kegiatan belajar mengajar.
Untuk santri yang terpapar Covid-19, menurut Uu seluruhnya sudah menjalani isolasi, sedangkan mereka yang digatif dipulangkan bertahap. "Pesantren juga di-lockdown, tidak ada keluar masuk bebas. Semua sudah dilaksanakan sempurna oleh pihak pesantren," sebut Uu.
Berdasarkan data terakhir dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, dari lingkungan pesantren yang ditinjau Uu terdapat 383 orang yang terpapar virus corona, atau terdapat penambahan tiga kasus dari sebelumnya. Dari jumlah tersebut, 333 orang adalah santri, dan 50 lainnya pengajar dan karyawan pesantren.
Seluruh yang terkonfirmasi positif Covid-19, saat ini sudah menjalani isolasi di beberapa tempat berbeda, yaitu 110 orang di Hotel Crown, 55 orang di rumah sakit Dewi Sartika, 5 orang di RSUD dr Soekardjo, 175 orang di lingkungan pesantren, 1 orang di RSHS, 1 orang di Puskesmas Lakbok Ciami, 3 orang telah pulang, dan 32 orang melakukan isolasi mandiri.
Baca juga:
Satgas Covid-19 Sebut Survelans Efektif untuk Pelaku Perjalanan Internasional
RSUD Duren Sawit Siap Layani Ibu Hamil Berstatus Covid-19
Kemenkes: 1.163 Orang dari Luar Negeri Positif Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta
Dinkes DKI Buka Lowongan Relawan Nakes untuk Covid, Ini Syarat dan Gajinya
Bantah Langgar Prokes saat Ultah, Ini Penjelasan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi