Wali Kota Pekalongan kecelakaan, mobil Camry ringsek dihantam truk
Beruntung tidak ada korban tewas dalam kecelakaan ini.
Diduga akibat mengantuk, pengemudi truk tanpa muatan Rabu (10/8) menyeruduk mobil dinas Wali Kota Pekalongan Alf Arsland Djunaid di Jalur Lingkar Salatiga (JLS). Tepatnya di perempatan lampu merah Kawasan Randuacir, Salatiga, Jawa Tengah.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan karambol tersebut. Namun, akibat kecelakaan itu mobil dinas Wali Kota Pekalongan dalam kondisi rusak parah pada bagian belakangnya.
Dari informasi yang dihimpun merdeka.com, kecelakaan berawal saat dua mobil berjalan dari arah Solo menuju ke arah Kota Semarang usai menghadiri acara peringatan Hari Teknologi Nasional (Harteknas) di Solo.
Saat sampai di perempatan lampu merah, mobil Toyota Camry bernopol G 8100 SQ disopiri Suratno (50) warga Jalan Jawa Nomor 4, Kelurahan Bendanregon, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan berhenti karena lampu dalam kondisi merah.
"Namun dari arah belakang tiba-tiba datang truk bernopol H 1871 BC yang dikemudikan oleh Zaki Z Iqbal, warga Kupang Serasi RT 2 RW 12 Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang langsung menabrak. Apalagi, saat itu truk setelah melintas sebuah jembatan jalanya menurun sehingga truk langsung menabrak dan baik di atas mobil Walikota itu," tegas Kapolres Salatiga AKBP Yudho Hermanto saat dikonfirmasi merdeka.com Rabu (10/8) petang tadi.
Akibat kecelakaan tersebut, mobil dinas wali kota Pekalongan pada bagian belakang ringsek. Apalagi setelah truk warna merah tanpa muatan itu menyeruduk dan sempat naik pada bagian atas mobil dinas wali kota Pekalongan itu.
"Truk begitu menabrak dan membentur keras bagasi yang ringsek langsung sempat naik dibagian atas belakang mobil yang ditumpangi Walikota Pekalongan itu," ungkapnya.
Usai kejadian, wali kota Pekalongan, sang sopir mobilnya dan sopir truk yang menabrak langsung dimintai keterangan oleh anggota Satlantas Polres Salatiga.
"Wali kotanya cuma mengalami luka ringan saja. Tadi dijemput keluarganya dibawa ke Kota Semarang untuk berobat. Akibat kecelakaan itu, kerugian yang diderita materiilnya sekitar Rp 10 juta," terangnya.
Akibat kecelakaan tersebut, arus lalu lintas di sekitar Jalur Lingkar Salatiga (JLS) itu sempat macet. Namun, usai petugas Satlantas Polres Salatiga datang di Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengatur kondisi lalu lintas langsung ramai lancar.
Saat ini kasus ditabraknya mobil wali kota Pekalongan Alf Arsland Djunaid oleh truk di Jalur Lingkar Salatiga (JLS) masih ditangani oleh Satlantas Polres Salatiga, Jawa Tengah.