Warga desa Penarik selamatkan tapir yang terjebak masuk sumur
Tapir tersebut diperkirakan berasal dari kawasan hutan yang ada di sekitar Desa Penarik.
Sejumlah warga Desa Penarik Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, menyelamatkan seekor tapir (tapirus indicus) yang terjebak dalam sumur warga setempat. "Warga berhasil menyelamatkan seekor tapir yang terjebak dalam sumur, setelah diselamatkan langsung dilepas ke alam," kata Kepala Resor BKSDA Mukomuko, Rasyidin Prima seperti dikutip dari Antara, Kamis, (24/4).
Dia mengatakan tapir tersebut diperkirakan berasal dari kawasan hutan yang ada di sekitar Desa Penarik. Satwa dilindungi itu berhasil diselamatkan sebab air dalam sumur cukup dangkal sehingga satwa tersebut mampu bertahan hidup.
"Kami dalam perjalanan ke lokasi tapi saat tiba di tempat itu, tapir sudah dikeluarkan dari sumur dan langsung dilepas ke alam liar," jelasnya.
Prima pun mengapresiasi tindakan warga yang menyelamatkan satwa tersebut dan mengembalikan ke habitatnya. Sebab, tapir merupakan satwa dilindungi dan perlu dilestarikan.
Sebaran tapir di Asia Tenggara meliputi bagian selatan Myanmar, Thailand bagian selatan, Semenanjung Malaysia dan Indonesia.
Namun saat ini di Indonesia tapir hanya bisa dijumpai di Sumatera, itupun hanya pada bagian selatan Danau Toba Sumatra Utara hingga ke Provinsi Lampung.
Dia juga menambahkan, tapir umumnya dijumpai pada hutan dataran rendah, namun beberapa catatan menunjukkan kehadirannya pada daerah sampai ketinggian 2.000 meter, seperti di Gunung Tujuh, Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).
Tapir bisa dijumpai di hutan primer, sekunder, campuran, kebun karet seperti yang terdapat di wilayah Desa Penarik, Mukomuko.