Zulkifli Hasan: Jangan Gara-Gara Pilpres Bertengkar, Tidak Boleh Ada Cebong Kampret
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan Indonesia ditargetkan tahun 2045 menjadi ekonomi terbesar ke-4 di dunia. Salah satu syaratnya adalah adanya persatuan. Dka berharap tidak ada lagi pertengkaran hanya gara-gara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, termasuk soal cebong dan kampret.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan Indonesia ditargetkan tahun 2045 menjadi ekonomi terbesar ke-4 di dunia. Salah satu syaratnya adalah adanya persatuan. Dka berharap tidak ada lagi pertengkaran hanya gara-gara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, termasuk soal cebong dan kampret.
"Maka kita jangan bertengkar, jangan gara-gara Pilpres bertengkar jangan, tidak boleh lagi ada cebong dan kampret, tidak boleh lagi itu, ngapain sudah," kata Zulkifli saat bertemu para pelaku UMKM di Pantai Jerman, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Jumat (23/6).
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
Menurutnya, masyarakat harus menumbuhkan rasa saling menyayangi dan menghormati. Hal tersebut merupakan salah satu modal untuk menjadi negara maju.
"Kita keluarga besar kok, saling menyayangi, saling menghormati, agama masing-masing, saling menghormati. Maka kita (jadi) negara maju," lanjutnya.
Ia juga mengingatkan, pelaksanaan Pilpres merupakan agenda rutin setiap lima tahun sekali. Sehingga tidak perlu dijalani dengan perpecahan.
"Kita Pilpres itu biasa. Tiap lima tahun Pilpres jangan berantem. Yang memilih ini silakan, yang memilih itu silakan, kalau saya mau ambil jalan tengah. Siapa? Tunggu tanggal mainnya. Tapi jangan ribut gara-gara Pilpres. Karena setiap lima tahun ada Pilpres, masak tiap lima tahun ribut," ujarnya.