5 Jam bertemu Djarot, PPP belum sepakat soal Pilgub Sumut
Bakal calon gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat akhirnya keluar dari kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta, sekitar pukul 22.00 WIB setelah lima jam melakukan pertemuan. Djarot tak berkomentar banyak, terutama soal koalisi PDIP dengan PPP di Pilgub Sumut.
Bakal calon gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat akhirnya keluar dari kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta, sekitar pukul 22.00 WIB setelah lima jam melakukan pertemuan. Djarot tak berkomentar banyak, terutama soal koalisi PDIP dengan PPP di Pilgub Sumut.
"Nanti saja diumumin," kata Djarot sambil berjalan menuju ke Kantor DPP PDIP yang berada di sebelah gedung DPP PPP, Jakarta, Senin (8/1).
-
Siapa yang bertugas sebagai PPDP dalam pemilu? Petugas Pemutakhiran Data Pemilih atau PPDP Pemilu adalah lembaga yang berperan penting dalam penyelenggaraan pemilu di Indonesia.
-
Kapan hasil PSU DPD RI Sumbar diumumkan? Perolehan suara itu dibacakan langsung oleh Ketua KPU Sumbar Surya Efitrimen pada Sabtu, (20/7) siang.
-
Kenapa PSU DPD RI Sumbar dilakukan? Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) umumkan hasil Pemunguntan Suara Ulang (PSU) DPD RI daerah pemilihan Sumbar.
-
Apa itu PIP Kemenag? Program Indonesia Pintar yang selanjutnya disebut PIP adalah bantuan berupa uang dari pemerintah yang diberikan kepada peserta didik yang orang tuanya tidak dan/atau kurang mampu membiayai pendidikannya, sebagai kelanjutan dan perluasan sasaran dari program Bantuan Siswa Miskin (BSM).
-
Kenapa keenam Caleg terpilih PDIP diminta mundur? Adapun penyebab keenam caleg terpilih itu diminta mundur karena terkena sistem Komandante, rata-rata mereka (para caleg) sudah membuat surat pengunduran diri ketika sebelum waktu pencoblosan.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk diusung oleh PDIP di Pilgub DKI 2024? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
Dia mengakui, pertemuan dengan Ketua Umum PPP Romahurmuziy, Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani dan para pengurus DPP PPP lainnya membahas soal Pilgub 2018 di Sumatera Utara.
"Jadi tadi sudah silaturahim kemudian diskusi panjang tentang bagaimana strategi pemenangan di Sumatera Utara. Sedangkan proses administratif kita serahkan di DPP partai," terangnya.
Sementara itu, Arsul Sani menjelaskan bahwa pertemuan yang dibahas selama kurang lebih lima jam, belum menemui titik temu. "Jadi kami tadi bersama Pak Djarot, dukungan terhadap mereka (PDIP), kita endapkan dulu dan tentunya level pembicaraan ada di DPP kedua pihak dan mencari titik temu terbaik," jelasnya.
Arsul menambahkan, PPP akan terus berkomunikasi dengan Djarot dan PDIP sampai batas akhir pendaftaran pasangan cagub-cawagub. "Nah ini masih tunggu kesepakatan ataukah nanti sahur atau sampai sarapan pagi, karena pendaftaran itu sampai hari Rabu 00.00 WIB," ujarnya.
Arsul juga mengungkapkan bahwa pihaknya mulai dari ranting hingga pusat tak ingin tergesa-gesa dalam menentukan pasangan yang akan diusung di Pilgub Sumut.
"Teman-teman PPP membawa aspirasi, jangan terburu-buru diendapkan dahulu toh masih ada waktu dua hari," ungkapnya.
Meskipun belum menemui kata sepakat dengan Djarot atau PDIP, PPP sudah menyiapkan beberapa nama yang untuk mendampingi Djarot maju dalam Pilgub 2018 di Sumatera Utara, yaitu anggota DPR Hasrul Azwar dan Fadly Nurzal.
PDIP sebelumnya telah mendeklarasikan Pasangan Djarot Saiful Hidayat dengan Sihar Sitorus. Namun dengan modal 16 kursi di DPRD Sumut, PDIP membutuhkan partai lain untuk berkoalisi demi memenuhi syarat 20 kursi.
Baca juga:
Ditinggal parpol, calon petahana legowo tak bisa ikut Pilgub Sumut
Berkas tak difotokopi, pendaftaran Edy Rahmayadi-Ijeck hampir 5 jam
PKB resmi usung JR Saragih dan Ance Selian di Pilgub Sumut
Hasto sebut ada yang berupaya gagalkan pencalonan Djarot di Pilgub Sumut
PPP belum mau dukung Djarot di Pilgub Sumut, ini alasannya