Ada kekuatan besar di belakang Rini Soemarno, Jokowi berani copot?
Rini Soemarno pegang kendali penuh relawan Jokowi.
Menteri BUMN Rini Soemarno disebut salah satu yang bakal dicopot dalam reshuffle kabinet jilid II. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan bakal melakukan perombakan kabinet pada November ini atau paling telat setelah Pilkada serentak 9 Desember 2015 nanti.
Namun keberanian Jokowi mencopot Rini diragukan sejumlah pihak. Bukan tanpa sebab, Rini memiliki kekuatan dan andil yang begitu besar bagi kemenangan Jokowi-JK di Pilpres 2014 lalu.
Meskipun sejak awal tahun lalu berbagai cara dilakukan kader PDIP untuk menggoyang posisi Menteri BUMN, Rini selalu lolos. Dalam reshuffle jilid pertama Agustus kemarin, Jokowi tak mengganti Rini.
"Kenapa? Karena kekuatan relawan Jokowi yang begitu besar di belakang Rini. Rini yang pegang penuh kendali relawan Jokowi," kata seorang politikus yang enggan disebutkan namanya ini saat berbincang beberapa waktu lalu.
Politikus ini pun merasa yakin bahwa Jokowi sulit, bukan tidak mungkin bisa mencopot Rini dari jabatan Menteri BUMN. Menurut elit salah satu parpol di DPR ini, Rini justru menteri yang paling dekat dengan Jokowi dibanding menteri lainnya.
Rini juga diketahui banyak mengangkat tim sukses Jokowi saat pilpres lalu menjadi pejabat di BUMN. Misalnya, Fadroel Rachman di Adhi Karya, Imam Sugema menjadi Komisaris Utama Perusahaan Gas Negara (PGN), Paiman mendapat posisi sebagai Komisaris PGN.
Kemudian, Diaz Hendropriyono jadi komisaris Telkomsel, Cahaya Dwi Rembulan Sinaga menjadi Komisaris Independen Bank Mandiri, Pataniari Siahaan menjabat sebagai Komisaris Independen BNI, Hilmar Farid jadi Komisaris PT Krakatau Steel dan Hironimus Hilapok jadi komisari Adhi Karya,
Sementara itu, Politikus PDIP Hendrawan Supratikno mengakui jika Rini Soemarno memang menteri yang sangat dekat dengan Presiden Jokowi. Kendati begitu, dia menilai kinerja menteri Rini kurang baik dibanding menteri lainnya.
"Menteri Rini saya lihat dekat dengan Presiden Jokowi. Orangnya pragmatis. Kemudian kalau dilihat aktivitasnya luar biasa. Tetapi memang saya lihat bukan konseptor yang ulung. Bukan menteri yang bisa datang dengan visi yang jelas. Itu sebabnya road map BUMN seperti apa, komisi VI di DPR itu menunggu berbulan-bulan baru selesai. Itupun apakah sampai hari ini sudah selesai atau belum teman-teman masih belum yakin betul," kata Hendrawan.
Baca juga:
Reshuffle di depan mata, Rini Soemarno yang dicopot Jokowi?
Tak hanya KIH, KMP juga dorong Jokowi lakukan reshuffle kabinet
Kritik Fadli Zon ke Jokowi, dari janji kampanye sampai 'kartu sabar'
PKS harap Jokowi segera reshuffle kabinet
Reshuffle jilid pertama dinilai berhasil, bagaimana yang kedua?
Fadli Zon: Mudah-mudahan Jokowi tak keluarkan Kartu Indonesia Sabar
Hasil reshuffle kabinet Jokowi jilid I dinilai tak nendang
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas