Ahok dan Anies ragukan sang pengadil
Ahok dan Anies ragukan sang pengadil. Aksi saling curiga tidak cuma dilempar kepada pihak yang berseteru. Penyelenggara, dalam hak ini KPU DKI juga menjadi sasaran tembak baik dari kubu Ahok maupun Anies Baswedan. Keduanya meragukan sang pengadil di Pilgub DKI Jakarta tersebut.
Pilgub DKI Jakarta 2017 putaran kedua berjalan kian panas. Bahkan, aksi saling tuding terjadi di masa tenang kampanye. Baik kubu Basuki T Purnama (Ahok) maupun Anies Baswedan menyebut lawannya bermain curang dengan bagi-bagi sembako kepada warga.
Sejumlah truk berisi sembako diamankan oleh polisi dan pengawas pemilu. Diduga kuat, sembako-sembako itu berkaitan dengan tim pemenangan Ahok-Djarot. Kubu Anies-Sandi juga dilaporkan ke Bawaslu dengan tuduhan yang sama.
Namun rupanya, aksi saling curiga tidak cuma dilempar kepada pihak yang berseteru. Penyelenggara, dalam hak ini KPU DKI juga menjadi sasaran tembak baik dari kubu Ahok maupun Anies Baswedan. Keduanya meragukan sang pengadil di Pilgub DKI Jakarta tersebut.
"Kami memberikan kritik pada Ketua KPU indikasinya disinyalir mempunyai kedekatan dengan salah satu paslon," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Media Center Badja, Jalan Cemara Nomor 19, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/4).
Salah satu bukti dari ketidaknetralan KPUD DKI Jakarta, kata Hasto, adalah distribusi C6 yang tidak merata. Sehingga merugikan para pendukung Ahok-Djarot.
"Pemilih Ahok-Djarotlah yang banyak dirugikan dari distribusi C6 yang berjalan dengan tidak baik. Maka tadi kami katakan itu menjadi bagian dari indikator bahwa ketua KPUD tidak netral," ungkapnya.
KPU DKI juga jadi bulan-bulanan kubu Anies. Anies curiga, KPU DKI berat sebelah kepada Ahok. Mantan Rektor Universitas Paramadina ini juga curiga pemerintah ikut andil dalam Pilgub DKI.
Menurut Anies, berbagai macam pelanggaran yang telah dilaporkan tim justru tak diindahkan oleh pihak penyelenggara pemilu. Anies pun mempertanyakan keberpihakan Pemerintah dalam penindakan berbagai pelanggaran yang dilaporkan pihaknya.
"Saya jadi mikir ini berpihak enggak sih? Kalau enggak berpihak proses. Tunjukan pada rakyat Indonesia bahwa penyelenggara pemilu, pemerintah, aparat keamanan netral seperti yang diucapkan," ungkap Anies.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah melakukan pertemuan dengan Prabowo dan Anies Baswedan.
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
-
Bagaimana cara PKB memutuskan apakah akan mendukung Anies di Pilgub Jakarta? Ya kita lihat nanti, pendaftaran tgl berapa ya? 27 agustus, kita lihat perkembangannya kayak apa," ujarnya.
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
Baca juga:
51 Delegasi dari 29 negara ikut pantau Pilgub DKI
Novanto: Rakyat harapkan pemimpin yang konsisten jalankan program
Habibie: Jakarta ujung tombak proses demokrasi negeri
Pilkada putaran II di kompleks TPU Karet
Dipantau banyak negara, mendag harap Pilkada Jakarta berujung damai