AHY siap jika dicalonkan jadi Capres atau Cawapres di Pilpres 2019
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Demokrat ini menyatakan sejauh ini terus berupaya mempersiapkan diri jika waktunya datang. Dia menegaskan, seorang pemimpin harus siap bekerja mulai pagi hingga malam hari.
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) siap bila dipercaya oleh masyarakat sebagai salah satu kandidat calon presiden maupun calon wakil presiden 2019. Namun sebelumnya, dia mengaku akan menyiapkan mental, wawasan, intelektual dan segala syarat untuk menjadi pemimpin.
Hal itu disampaikannya di sela kunjungannya ke posko pemenangan Paslon Bupati KBB, Aa Umbara-Hengky Kurniawan di Padalarang, Sabtu (17/3).
-
Kapan Agus Harimurti Yudhoyono merayakan ulang tahunnya? AHY baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-45 pada tanggal 10 Agustus 2023 yang lalu.
-
Siapa yang menginisiasi kejutan ulang tahun untuk Agus Harimurti Yudhoyono? Istri AHY, Annisa Pohan, menginisiasi kejutan ulang tahun untuk suaminya.
-
Bagaimana pernikahan Annisa Pohan dan Agus Harimurti Yudhoyono? Artis berikutnya adalah Annisa Pohan, yang menikah dengan putra Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono. Mereka menikah pada tahun 2005 dan memiliki seorang anak bernama Almira Tunggadewi Yudhoyono.
-
Apa yang membuat netizen terkejut tentang Agus Harimurti Yudhoyono? Pasalnya, beberapa netizen terkejut saat mengetahui bahwa usia AHY sudah mencapai 45 tahun, sementara wajahnya masih terlihat begitu awet muda.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Dimana perayaan ulang tahun Agus Harimurti Yudhoyono diadakan? Ulang tahun anak pertama dari mantan Presiden RI ke-6 ini terasa penuh kehangatan dan meriah meskipun hanya dihadiri oleh orang-orang terdekat.
"Saya mengamini jika ada masyarakat yang berharap saya menjadi calon alternatif, suatu saat, kapan itu, hanya Tuhan dan sejarah yang tahu," katanya.
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Demokrat ini menyatakan sejauh ini terus berupaya mempersiapkan diri jika waktunya datang. Dia menegaskan, seorang pemimpin harus siap bekerja mulai pagi hingga malam hari.
Selain itu, AHY mengungkapkan, pemimpin yang baik harus punya mental, wawasan, kemampuan intelektual, analisis dan kepemimpinan yang kuat.
"Saya sudah berkeliling ke berbagai penjuru Nusantara, tugas saya hanya mempersiapkan diri, turun langsung ke masyarakat, tidak hanya mengurus internal partai," tegasnya.
Sebelumnya,Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Didik Mukrianto mengatakan, ada keinginan masyarakat terhadap calon alternatif pada Pemilu 2019. Dalam hal ini, Agus masuk kriteria karena dinilai visioner dan memiliki kepemimpinan yang baik.
"Kami sebagai parpol, kader kami tersebar di seluruh Indonesia, tentu kami mendengar dan apa yang menjadi harapan publik, hingga saat ini, bahwa masyarakat di daerah betul-betul inginkan bagaimana mas Agus bisa bertemu mereka, bukan fisik saja, tapi ide, gagasan, visi, beliau ini yang ingin didengar. Kita harus menjawab dalam konteks event tertentu kita ingin berikan ruang sepenuhnya kepada mas Agus untuk menjawab (keinginan rakyat)," kata Didik saat dihubungi merdeka.com, Jumat (12/5).
Didik mengatakan, sejumlah daerah telah dikunjungi oleh AHY untuk sekadar berbincang dan menyapa masyarakat. Termasuk ke kampus-kampus untuk memberikan kuliah umum juga masuk ke organisasi kepemudaan menyampaikan visi dan misinya. Sambutan masyarakat, kata dia, positif dan senang dengan sosok AHY yang dinilai cakap dalam hal kepemimpinan.
"Pasca Pilkada (DKI), mas AHY mencoba membangun kebersamaan dengan generasi muda dan masyarakat di Sumsel, Kepulauan Seribu, sudah turun secara kelembagaan, Demokrat di NTB, menghadiri undangan teman-teman daerah untuk berikan kuliah umum maupun organisasi kepemudaan," kata dia.
Dia meyakini antusiasme terhadap AHY cukup tinggi diterima oleh masyarakat. Karena itu, AHY masuk radar menjadi salah satu kandidat yang akan diusung oleh Partai Demokrat pada Pemilu 2019 mendatang.
"Secara umum melalui kuliah umum di kampus-kampus juga keinginan kawan-kawan generasi muda, organisasi untuk bertemu, menguji, apa visi misi beliau. Faktanya saat AHY turun ke daerah, atusias publik cukup tinggi, bertemu dan menyampaikan ide, gagasan, tentang kebangsaan. Ternyata sangat positif," tutup dia.
(mdk/fik)