AHY Sindir Banyak Proyek Era SBY Diklaim padahal Jokowi Cuma Gunting Pita
AHY mengklaim pada era SBY banyak peresmian infrastruktur yang tidak dipublikasi. Bahkan, AHY juga mengklaim banyak pula proyek era SBY yang hanya dilanjutkan oleh pemerintahan Jokowi dan diklaim bahwa itu adalah hasil dari pemerintah saat ini.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang hanya melakukan simbolis gunting pita pada peresmian infrastruktur. AHY mengklaim beberapa peresmian tersebut dibangun pada era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat sebagai presiden.
AHY mengklaim pada era SBY banyak peresmian infrastruktur yang tidak dipublikasi. Bahkan, AHY juga mengklaim banyak pula proyek era SBY yang hanya dilanjutkan oleh pemerintahan Jokowi dan diklaim bahwa itu adalah hasil dari pemerintah saat ini.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Apa sikap AHY yang dipuji oleh Sudirman Said? Mengajak seluruh kader untuk “move on” memberi signal yang menunjukkan kedewasaan politik Juru Bicara Bacapres Anies Baswedan Sudirman Said memuji sikap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang mengajak kader memaafkan dan move on fokus menyongsong peluang menuju Pilpres 2024.
-
Kenapa Sudirman Said menilai sikap AHY sebagai bukti kedewasaan politik? Dia mengatakan sikap yang ditunjukkan AHY patut untuk diapresiasi karena bagian dari kematangan berpolitik dari putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono tersebut, dalam menghadapi suasana yang tidak mudah ini.
-
Kenapa penampilan Menteri AHY dan Basuki Hadimuljono menjadi sorotan? Penampilan AHY dan Basuki Hadimuljono Disorot Selain kemeriahan acara, sorotan juga tertuju pada gaya berpakaian dari AHY yang tampak necis dan gagah dengan setelan jas dan peci hitam.
-
Kapan AHY mulai bertugas sebagai ketua partai Demokrat? Sebelum bertugas sebagai ketua partai Demokrat di tahun 2016, AHY sempat menduduki pangkat Mayor.
-
Kapan Surya Paloh bertemu dengan Prabowo dan menegaskan dukungan NasDem terhadap pemerintahannya? Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu dengan presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto, di Kertanegara, Jakarta, Kamis (25/4). Dalam pertemuan itu, Surya Paloh menegaskan dukungan terhadap pemerintahan Prabowo dengan Gibran Rakabuming Raka nanti
"Direncanakan, dipersiapkan, dialokasikan anggarannya dan dimulai dibangun sehingga banyak yang tinggal dan sudah 70 persen bahkan tinggal 90 persen tinggal gunting pita. Setahun gunting pita kira-kira masuk akal enggak?" kata AHY, dalam sambutannya di Rapimnas, di JCC, Senayan, Jakarta, Kamis (15/9).
"Ya kita enggak perlu juga diapresiasi tetapi jangan mengatakan, ini kehebatan kita, satu tahun gunting pita," sambungnya.
Dia pun menyebut, seharusnya Jokowi mengucapkan terima kasih kepada SBY karena telah membangun sebuah proyek yang dilanjutkan oleh pemerintahan saat ini. AHY menilai, hal itu adil dilakukan agar anggapan pada era SBY tidak peduli terhadap pembangunan infrastruktur.
"Tetapi kenapa sih kita tidak kemudian mengatakan terima kasih telah diletakan landasan telah dibangun 70 persen, 80 persen sehingga kami tinggal 10 persen tinggal gunting pita, terima kasih Demokrat, terima kasih SBY, begitu artinya itu kan fair. Betul? Jangan dibilang demokrat enggak peduli infrastruktur," tegas AHY.
Salah satu proyek SBY yang diresmikan Jokowi adalah jembatan Kapuas Tayan pada Selasa 22 Maret 2016. Jokowi berharap selesainya pembangunan jembatan sebagai penghubung poros trans-Kalimantan dan akses perbatasan menuju Malaysia membuat aktivitas masyarakat setempat menjadi lebih efisien.
Dia menyatakan jembatan dengan panjang 1,6 kilometer itu merupakan salah satu prioritas pembangunan infrastruktur fisik khususnya jembatan, yang harus segera diselesaikan oleh pemerintah pusat.
"Menteri PU dan PR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) bilang ke saya, ternyata penyelesaian jembatan ini bisa dikerjakan lebih cepat karena dilakukan sampai 3 shift, pagi, siang dan malam. Kenapa dikebut (pekerjaannya) karena jembatan dibutuhkan masyarakat," kata Jokowi di sela peresmian, Selasa (22/3/2016).