Akan lawan Agus-Sylvia, PDIP sebut Ahok-Djarot sudah sesuai
Akan lawan Agus-Sylvia, PDIP sebut Ahok-Djarot sudah sesuai. Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Perreira mengaku tidak ingin menganggap remeh pasangan Agus Harimurti dan Sylviana Murni. langkah Agus-Sylviana cukup sulit karena belum pernah muncul ke masyarakat atau pun ikut dalam pelbagai acara politik.
Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Perreira mengaku tidak ingin menganggap remeh pasangan Agus Harimurti dan Sylviana Murni. Apalagi pasangan Agus-Sylvia telah disiapkan Poros Cikeas buat menghadapi duet Basuki T Purnama-Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI 2017.
Andreas mengingatkan tuntutan warga Jakarta sangat besar kepada para calon pemimpinnya. Oleh karena itu, calon pemimpin Jakarta dituntut memenuhi kualifikasi baik pengalaman dan prestasi yang sesuai dengan tuntutan warga.
"Saya kira rakyat bisa melihat dengan segala kekurangan pada Pak Ahok-Djarot toh mereka sudah dari segi tuntutan masyarakat untuk kualifikasi seorang cagub di DKI ini kan yang mereka kehendaki dari berbagai macam survei yang punya pengalaman yang cukup, dan sudah menunjukkan prestasi," kata Andreas saat dihubungi merdeka.com, Jumat (23/9).
Dia mengklaim pasangan Ahok-Djarot telah memenuhi semua kualifikasi diminta warga Jakarta. Sementara, katanya, langkah Agus-Sylviana cukup sulit karena belum pernah muncul ke masyarakat atau pun ikut dalam pelbagai acara politik.
"Sehingga dalam proses kemarin kan, kalau bukan Ahok ya Risma. Dalam komposisi yang sekarang ini tidak ada kualifikasi-kualifikasi yang sejajar dengan Ahok-Djarot. Yang sesuai demand masyarakat DKI," klaimnya.
"Ya di samping itu mereka tidak pernah muncul dalam event-event politik kan. Walaupun Masih ada waktu 4 bulan," sambung Andreas.
Sebelumnya, Poros Cikeas yang terdiri Partai Demokrat, PKB, PAN, dan PPP memutuskan untuk mengusung Agus Harimurti Yudhoyono sebagai calon Gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada 2017. Dia akan berdampingan dengan Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Pariwisata dan Budaya Sylviana Murni.
Keputusan ini muncul setelah perdebatan dan perbincangan yang cukup panjang di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Agus-Sylviana menjadi calon pertama penantang pasangan petahana Basuki Tjahja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
Baca juga:
DPD NasDem: Cocok PDIP pegang tim pemenangan karena punya 28 kursi
Ahok soal visi misi Pilgub DKI 2017, yang penting perut dompet penuh
Soal duet Agus-Sylvi, NasDem sebut Ahok-Djarot makin semangat menang
Siapapun pesaingnya, Djarot pede bersama Ahok bisa menang Pilgub DKI
Partai pendukung Ahok saling sikut berebut kendali