Amien Rais Punya Partai Baru, Nama Diumumkan Siang Ini
Para loyalis Amien pun masih tutup mulut soal tokoh-tokoh yang bakal bergabung di partai baru Amien. Untuk posisi ketua umum juga masih dirahasiakan.
Mantan pendiri Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais sudah membulatkan tekad untuk membentuk partai baru. Amien bakal mengumumkan nama partai barunya pada pukul 12.00 WIB siang ini, Kamis (1/10).
Melihat ke belakang, pembentukan partai baru Amien dimulai setelah gelaran kongres kelima PAN di Kendari, Sulawesi Tenggara pada Februari lalu. Sebelum kongres berlangsung, konflik di tubuh PAN sudah memanas.
-
Siapa Pak Raden? Tanggal ini merupakan hari kelahiran Drs. Suyadi, seniman yang lebih akrab disapa dengan nama Pak Raden.
-
Di mana Arumi Bachsin tampil mempesona saat rapat koordinasi nasional? Saat berada di hotel tempat rapat, Arumi tampil mempesona.
-
Apa peran utama Arumi Bachsin dalam Rakornas FORIKAN? Hadir dalam Rakornas FORIKAN, Arumi turut memperjuangkan peningkatan konsumsi makanan bergizi, terutama ikan, sebagai strategi menangani stunting, sesuai peran TP PKK yang dipegangnya.
-
Apa yang diwujudkan oleh Ria Ricis? Ria Ricis, seorang aktris dan konten kreator yang sangat populer, telah mewujudkan impiannya dengan membangun sekolah anak usia dini bernama MAHA.
-
Bagaimana Raden Ario Soerjo meninggal? Lalu mereka disuruh turun kemudian dibawa ke hutan dan dihabisi nyawanya oleh PKI.
-
Kapan R.A.A Kusumadiningrat memimpin? Sebelumnya, R.A.A Kusumadiningrat sempat memerintah pada 1839-1886, dan memiliki jasa besar karena mampu membangun peradaban Galuh yang cukup luas.
Amien berseberangan dengan Zulkifli Hasan yang kembali terpilih menjadi ketum PAN di kongres itu setelah mengalahkan Mulfachri Harahap yang didukung Amien. Terpilihnya Zulhas, tidak disambut baik oleh Amien. Membuat dia kecewa.
Para loyalis Amien pun menilai PAN sudah salah jalan di bawah kepemimpinan Zulhas yang menjabat ketum dua periode itu. Zulhas dinilai ingkar terhadap amanat kader dan simpatisan yang menginginkan PAN menjadi oposisi.
Amien pun hengkang dari PAN. Perpecahan internal tersebut berujung pada pembuatan partai baru oleh Amien. Para loyalis Amien merapatkan barisan dan rencana pembuatan partai baru kian matang.
Sejumlah loyalisnya mengungkapkan bahwa Amien akan menggunakan nama PAN Reformasi untuk partai barunya. Namun, belum diketahui pasti apakah pilihan nama itu yang diumumkan Amien pada siang ini.
Beberapa waktu lalu, Amien juga sempat mengungkapkan semboyan partai barunya. Yaitu lawan kezaliman dan tegakkan keadilan dengan asas partai Rahmatan lil Alamin.
Tetapi, mantan ketua MPR ini masih merahasiakan logo hingga anggaran dasar rumah tangga (AD/ART) barunya. Hal tersebut masih dalam musyawarah bersama para loyalisnya.
Para loyalis Amien pun masih tutup mulut soal tokoh-tokoh yang bakal bergabung di partai baru Amien. Untuk posisi ketua umum juga masih dirahasiakan.
Amien Rais juga sempat mengungkapkan alasan dirinya ingin membuat partai baru. Amien menyebut, bahwa dia prihatin dengan kondisi bangsa belakangan ini.
"Saya dan sebagian sahabat-sahabat saya yang prihatin dengan perkembangan kondisi bangsa dan negara kita akhir-akhir ini, bahwa ada kebutuhan perlunya muncul sebuah partai baru," kata Amien.
Amien memahami bila sebagian pihak merasa bahwa kondisi bangsa masih baik-baik saja. Namun, dia melihat banyak indikasi bahwa negara sedang berada di ambang krisis.
"Krisis sosial, politik, dan economic malaise, ekonomi yang semakin buruk, suram dan bisa-bisa menuju resesi berat dan ke arah depresi, mudah-mudahan tidak ada," ucapnya.
Atas faktor tersebut, eks Ketua MPR ini sudah membulatkan tekadnya membentuk partai baru. "Karena itulah saya dan beberapa sahabat saya dari berbagai kalangan bersepakat bulat segera mendeklarasikan partai baru," pungkasnya.
Munculnya rencana pembentukan partai baru Amien juga mendapat tanggapan dari elite PAN. Menurutnya tak masalah membuat partai politik bila tujuannya bermanfaat untuk rakyat.
Mereka pun masih yakin bahwa Amien Rais masih mencintai PAN. Beberapa kader juga mengharapkan tokoh reformasi tersebut kembali berjuang bersama partai matahari.
Tetapi, pembentukan partai Amien justru diserang oleh putranya sendiri sekaligus kader PAN, Mumtaz Rais. Dia yakin menyerang sang Ayah dan tidak yakin PAN Reformasi bakal terwujud.
"PAN Reformasi ini alih-alih akan terbentuk dan dideklarasikan, malah yang ada nyungsep sebelum tumbuh," kata Mumtaz.
Tak hanya itu saja, Mumtaz juga menyebut bahwa tidak ada satu pun anggota DPRD/DPRD maupun kepala daerah dari PAN yang tertarik bergabung ke partai baru Amien. Sebab, dia bilang , partai tersebut diisi orang-orang berhalusinasi.
"Lihatlah, tidak ada satu pun Anggota Dewan kita dan Kepala Daerah kita yang mengarah ke sana. Kenapa? Karena mereka semua sibuk bekerja, bukan seperti para pengangguran itu yang luntang-lantung berhalusinasi mau bikin partai," ujarnya.
(mdk/ded)