Anggota DPR dari PPP ini malu ruangan kerjanya tak layak
Juru bicara Fraksi PPP Arsul Sani mengaku akan terlebih dahulu melihat rincian dari Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR sebelum menyatakan mendukung atau menolaknya. Apalagi, pemerintah bisa saja menolak usulan kenaikan anggaran itu.
DPR berencana menaikkan anggaran tahun 2018 menjadi Rp 5,7 triliun. Fraksi PPP mengaku tidak mengetahui rincian rencana kenaikan anggaran itu. Juru bicara Fraksi PPP Arsul Sani mengaku akan terlebih dahulu melihat rincian dari Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR sebelum menyatakan mendukung atau menolaknya. Apalagi, pemerintah bisa saja menolak usulan kenaikan anggaran itu.
"Itu kan usulan, belum tentu juga disetujui oleh pemerintah. Nah pemerintah tentu bisa jadi punya sisi pandang yang lain termasuk dari pendapat berbagai elemen masyarakat yang disuarakan lewat berbagai media," kata Arsul Sani di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (11/8).
Meski demikian, Arsul mengatakan, topik yang lebih penting untuk dibahas yaitu gedung DPR harus direnovasi. Dia menilai, gedung khususnya ruangan bagi anggota DPR sangat tak layak sehingga perlu direnovasi sedemikian rupa. Dia lantas, mengaku malu menjadi anggota DPR yang memiliki ruangan tak layak.
"Kepantasan aja lah. Saya kadang malu juga jadi anggota DPR. Itu ruangan eselon III itu. Eselon II aja kalah. Padahal protokolernya DPR katanya selevel sama Presiden," ujarnya.
Oleh sebab itu, Anggota Komisi III DPR ini mengaku tak sepakat dengan rencana pembangunan apartemen bagi anggota dewan. Daripada membangun apartemen, dia berharap lebih baik gedung DPR diperbaiki.
"Kita lihat kan ruangan anggota DPR sama kapolsek bagus mana? Ruang anggota Komisi III sama Kapolsek Tanah Abang atau Kapolsek Kebayoran bagus mana? Itu aja," ujarnya.
Ruangan bagi anggota DPR seharusnya memiliki kualitas dan kenyamanan yang sama dengan lembaga negara lain. Selain ruangan yang tak layak, Arsul menilai keselamatan juga perlu diperhatikan. Dia mencontohkan, lift di gedung DPR yang tak aman sehingga dapat mengancam keselamatan.
"Kita aja wiridan terus setiap naik lift," ujarnya.
Baca juga:
DPR berencana bangun apartemen di bekas Taman Ria Senayan
Fadli dukung wacana apartemen buat anggota DPR di bekas Taman Ria
DPR minta kenaikan anggaran tahun depan menjadi Rp 5,7 Triliun
MKD akan panggil BURT dan Kesetjenan soal anggaran DPR 2018
Sekjen PPP: Ruangan anggota DPR sama kapolsek bagus mana?
Mendagri soal kenaikan anggaran DPR: Tinggal masyarakat yang menilai
Pimpinan DPR: Gedung DPR sudah miring, perlu renovasi menyeluruh
-
Apa yang dilakukan Rizki Natakusumah di DPR? Melalui Instagram, Rizki sering membagikan momen rapatnya dengan berbagai komisi DPR. Misalnya, Rizki sering mengunggah foto ketika ia menyampaikan pandangannya mengenai pertanggungjawaban pelaksanaan APBN 2022 di hadapan anggota DPR lainnya.
-
Apa peran Rizki Natakusumah di DPR? Setelah menikahi Beby Tsabina, Rizki Natakusumah semakin menjadi pusat perhatian publik, terutama saat melaksanakan tugasnya sebagai anggota DPR RI.
-
Kapan Rizki Natakusumah menjabat sebagai anggota DPR RI? Rizki telah menjabat sebagai anggota DPR RI sejak 1 Oktober 2019, dan aktif terlibat dalam berbagai kegiatan legislatif.
-
Mengapa DPR memiliki hak angket? Tujuan dari hak angket ini adalah untuk mendapatkan informasi yang lengkap dan akurat, sehingga hasilnya dapat digunakan sebagai dasar untuk mengambil keputusan terkait kebijakan pemerintah. Dengan adanya hak angket, DPR dapat memastikan bahwa kebijakan pemerintah yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan dapat melakukan pengawasan terhadap kinerja pemerintah.
-
Bagaimana DPR menggunakan hak angket? DPR memiliki wewenang penuh untuk melakukan pemeriksaan, memanggil saksi, dan mengumpulkan bukti terkait hal yang menjadi objek hak angket.
-
Kenapa DPR mengapresiasi kinerja Kejaksaan Agung? Kasus kakap yang telah diungkap pun nggak main-main, luar biasa, berani tangkap sana-sini. Mulai dari Asabri, Duta Palma, hingga yang baru-baru ini soal korupsi timah.