Anies berjanji akan hadirkan kepemimpinan yang mendamaikan
Anies berjanji akan hadirkan kepemimpinan yang mendamaikan. Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal meniru cara kepemimpinan Nabi Muhammad SAW jika terpilih menjadi Gubernur DKI. Menurut Anies, kepemimpinan Rasullullah pun selayaknya diteladani para pemimpin lainnya.
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal meniru cara kepemimpinan Nabi Muhammad SAW jika terpilih menjadi Gubernur DKI. Menurut Anies, kepemimpinan Rasulullah pun selayaknya diteladani para pemimpin lainnya.
Seperti kepemimpinan di Jakarta. Menurut Anies, kemiskinan Jakarta berbeda dengan daerah lain yang pernah dia datangi berbeda. Dia mengatakan, warga miskin Jakarta hidup dalam polusi tinggi, dan keterbatasan sumber daya alam serta kesenjangan sosial yang ekstrim. Hal itu mengakibatkan keadilan bagi seluruh warga Jakarta sangat diperlukan.
"Masalah keadilan menjadi hal yang sangat penting menurut kami sehingga harus terlebih dahulu diselesaikan," kata Anies pada sebuah pengajian di Masjid Al-Furqan, Jakarta Pusat, Jumat (6/1) malam.
Bahkan Anies mengaku akan meniru kepemimpinan Nabi Muhammad SAW jika terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta dengan yang menghadirkan keadilan bagi seluruh rakyat. "Insya Allah saya akan mengikuti kepemimpinan layaknya Rasullullah. Yakni adil, santun tapi tegas. Berani tapi hangat. Kukuh dalam pendirian tapi tidak kasar dalam kata," terangnya.
Maka dari itu, lanjutnya, dia bersama Sandiaga Uno lebih memfokuskan diri kepada manusia di Jakarta. Serta sedikit mengesampingkan urusan benda mati. "Selama periode gubernur sebelumnya yang diurusi benda mati terus sehingga keadilan di Jakarta sulit terwujud," kata mantan Mendikbud itu.
Maka dari keadilan itu, dia yakin kemiskinan di Jakarta berkurang. Dia memiliki tiga program unggulan, diantaranya penyedian lapangan kerja, pengendalian harga pokok, dan peningkatan pendidikan yang berkualitas, tuntas dan gratis agar warga miskin dapat merubah kondisi sosial ekonominya.
Anies menilai pendidikan sangat penting karena selama ini kemiskinan di Jakarta dikarenakan warga miskin tak memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas. "Keadilan akses ke pendidikan inilah yang akan kita tingkatkan agar warga Jakarta dapat mengubah kondisi sosial ekonominya," paparnya.
Baca juga:
Anies pastikan sarana dan kualitas pendidikan laik
Anies akan fungsikan masjid untuk membentuk akhlak anak
Kritisi Anies, pendukung Ahok ini diminta tak perpanjang drama
Anies: Pemimpin itu menyatukan bukan memecah belah
Pedasnya timses Anies sindir Agus Yudhoyono tak kuasai masalah DKI
Ratusan jemaah salat Jumat doakan Anies jadi Gubernur Jakarta
Anies Baswedan selalu ada untuk anak-anak
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa yang Anies Baswedan temui di UGM? Masa Depan Demokrasi di Tangan Anak Muda Pada Senin (9/9) Anies hadir di Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai pembicara dalam acara bertajuk "Demokrasi Dalam Genggaman, Kepemimpinan Anak Muda di Era Digital".
-
Siapa kakek dari Anies Baswedan? Sebagai pria berusia 54 tahun, Anies Baswedan adalah cucu dari Abdurrahman Baswedan, seorang diplomat yang pernah menjabat sebagai wakil Menteri Muda Penerangan RI dan juga sebagai pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Apa saja yang disampaikan Anies Baswedan saat berada di UGM? Dalam kesempatan itu, Anies mengucapkan terima kasih telah diundang dalam acara tersebut.Bagi Anies, undangan untuk berdialog dengan mahasiswa di banyak kampus merupakan hal yang penting. Menurutnya, di genggaman anak-anak mudalah masa depan demokrasi ditentukan."Lewat dunia digital, kalian telah menunjukkan peran nyata menjaga konstitusi, memperkuat demokrasi, dan mengamankan cita-cita reformasi," kata Anies dikutip dari Liputan6.com.
-
Apa berita bohong yang disebarkan tentang Anies Baswedan? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.