Anies-Ganjar Unjuk Kemesraan, TKN: Prasangka Kami Baik, Mereka Bertemu Bukan untuk Memanaskan Situasi
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo unjuk kemesraan dalam beberapa hari terakhir.
Kemesraan yang ditunjukkan oleh kedua kompetitor Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 tersebut dianggapnya sebagai sesuatu yang positif.
Anies-Ganjar Unjuk Kemesraan, TKN: Prasangka Kami Baik, Mereka Bertemu Bukan untuk Memanaskan Situasi
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo unjuk kemesraan dalam beberapa hari terakhir. Kemesraan politik Anies dan Ganjar ini memberikan sinyal wacana bergabungnya kubu paslon 01 dan 03 bergabung di putaran kedua Pilpres 2024.
- Anies Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran: Harapan Rakyat Kini di Pundak Bapak Berdua
- Politikus Gerindra Sentil Anies dan Ganjar: Belajarlah seperti Prabowo, Petarung dan Ikhlas
- Ganjar Gaungkan Perubahan, Anies Ungkap Peluang Gabung Kubu 03 jika Pilpres 2024 Dua Putaran
- TKN soal Anies-Ganjar Beri Rapor Merah Kemenhan Era Prabowo: Tampil Politisi Tak Ngerti Pertahanan
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Mahfuz Sidiq mengaku tidak mempermasalahkan kemesraan Anies dan Ganjar selama memiliki tujuan yang baik bukan untuk memanaskan situasi.
"Persangkaan baik kami, mereka bertemu dan berkomunikasi memang tujuannya baik untuk kepentingan masyarakat bukan untuk memanaskan situasi," kata Mahfuz kepada wartawan, Jumat (12/1).
"Bagi kami tidak ada masalah ya, termasuk beredar juga informasi atau rumor bahwa sebelum debat yang kemarin ada juga pertemuan antara dua pasangan calon presiden. Saya kira sepanjang mereka punya niat baik ya bagus-bagus aja," kata dia. Sementara itu, Mahfuz tidak mempersoalkan anggapan pertemuan-pertemuan yang dilakukan kedua capres tersebut untuk menjatuhkan calon presiden nomor urut 2 tersebut.
"Saya kira yang terjadi hari ini di mata masyarakat semakin dijatuhkan semakin besar ya, dan saya lihat sendiri di masyarakat arus gelombang mengembalikan dukungan akibat seperti di-bully atau dihinakan (saat debat ketiga) justru masyarakat responsnya berbeda. Saya sarankan dua pasangan calon belajar dari situasi itu," ujar dia.
Hubungan antara koalisi dari pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan- Muhaimin Iskandar dengan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud Md. kian mesra dan menuai sorotan publik.
Kemesraan tersebut salah satunya tergambar saat calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan yang mengucapkan selamat ulang tahun kepada PDI Perjuangan melalui cerita di media sosial Instagram.
Kemudian, narasi "perubahan" yang selama ini melekat kepada pasangan calon nomor urut 1 juga sempat dibawakan Ganjar Pranowo saat perayaan HUT PDI Perjuangan ke-51 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1).
Kata "perubahan" itu terucap saat mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengungkapkan bahwa pemilu menjadi harapan untuk rakyat kecil memperbaiki hidupnya.