Bamsoet Cooling Down, Bukan Berarti Mundur dari Caketum Golkar
Loyalis Bambang Soesatyo (Bamsoet) Robert Kardinal, menegaskan calon yang didukungnya itu tidak pernah menyatakan mundur dari kandidat caketum Partai Golkar. Bendahara Umum Golkar itu menyebut Bamsoet hanya meredakan suasana.
Loyalis Bambang Soesatyo (Bamsoet) Robert Kardinal, menegaskan calon yang didukungnya itu tidak pernah menyatakan mundur dari kandidat caketum Partai Golkar. Bendahara Umum Golkar itu menyebut Bamsoet hanya meredakan suasana.
"Cooling down hanya waktu pelantikan presiden, (Bamsoet) tidak menyatakan mundur, kan beda cooling down," ujar Robert di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (7/11).
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
-
Apa yang didiskusikan Dedi Mulyadi dan pengurus Golkar di pertemuan tersebut? Kita tadi sudah berdiskusi banyak. Intinya bahwa kita mendukung Pak Dedi Mulyadi untuk menjadi calon gubernur di Jawa Barat.
Robert minta semua pihak melihat kembali pernyataan Bamsoet. Dia pun memastikan Bamsoet tetap maju melawan Airlangga Hartarto.
"Coba diputar kembali mendukung Airlangga menjadi ketua umum, kan dia tidak mengundurkan diri, jadi siapapun boleh mendukung, coba dilihat baik-baik diulang," jelasnya.
Robert kemudian berpesan, bahwa partai beringin harus demokratis. Sehingga para kader bisa bersaing secara sehat.
"Yang pasti Golkar harus demokrasi, karena sudah berubah nama menjadi partai Golkar, kalau Golkar memang itu tidak demokrasi, kalau dulu saya di Golkar saya ini bukan siapa siapa di Golkar, karena berubah jadi partai Golkar, saya ini bukan anak siapa siapa," tandasnya.
Baca juga:
Airlangga Hartarto Idealnya Fokus Tugas Menko Perekonomian
Kubu Bamsoet: Golkar Harus Kuat, Bukan Dipimpin Orang Tak Punya Waktu
Jokowi Puji Airlangga, Kubu Bamsoet Tegaskan Munas Tak Bisa Diintervensi
Loyalis Ngotot Bamsoet Harus Maju Jadi Caketum Golkar
Politikus Golkar Anggap Pujian Jokowi ke Airlangga Sebagai Restu Hadapi Munas