Bela dan Puji Jokowi, Menko Luhut Pesan Jangan Menjelekkan Presiden
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan memuji sifat Presiden Joko Widodo yang tetap sabar meski difitnah dan dihujat. Luhut meminta masyarakat tidak lagi menjelekkan Jokowi. Sambil berkelakar, Luhut membandingkan dirinya dengan Jokowi.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan memuji sifat Presiden Joko Widodo yang tetap sabar meski difitnah dan dihujat. Luhut meminta masyarakat tidak lagi menjelekkan Jokowi. Sambil berkelakar, Luhut membandingkan dirinya dengan Jokowi.
"Presiden jangan dijelek-jelekin, untung Presiden orang Solo, kalau orang Batak ditumbuk dia. Tapi dia (Jokowi) orang berani. Untung dia presiden, kalau saya tentara saya cari juga dia (pihak yang menjelek-jelekan) haha," ujar Luhur sambil berkelakar saat pidato seminar di Ayana Midplaza, Jakarta, Rabu (27/3).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan gugatan terhadap Presiden Jokowi dilayangkan? Dilansir di situs SIPP PTUN Jakarta, Senin (15/1/2024), gugatan itu telah teregister dengan nomor perkara 11/G/TF/2024/PTUN.JKT tertanggal 12 Januari 2024.
Luhut juga berpesan agar masyarakat tidak berkelahi meski berbeda pilihan politik calon Presiden. Masyarakat bebas memilih baik calon presiden Joko Widodo (Jokowi) dan calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin atau calon presiden Prabowo dan calon wakil presiden Sandiaga Uno.
"Mau nomor satu nomor dua silakan lah," kata Luhut.
Menurut Luhut, meski berbeda pilihan calon Presiden tidak perlu saling menjelekkan dan bertengkar. Hal ini untuk menjaga situasi politik tetap kondusif meski kondisi memanas.
"Tetapi enggak perlu berkelahi, enggak perlu jelek-jelekin orang," tuturnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Baca juga:
Pakaian Jas Dikritik, BPN Ingatkan Jokowi yang Teken PP 71 Tahun 2018
TKN Nilai Amien Rais Hanya Ingin Timbulkan Kegaduhan
Amien Rais Tolak Rekap Suara di Hotel Borobudur, TKN Percayakan pada KPU
Wiranto: Jokowi Sambil Kampanye Bisa Beri Perintah dari Pesawat Terbang
BPN Marah Kubu Jokowi Tuding Warga Papua Ikut Kampanye Prabowo Demi Nasi Bungkus
Hanura Nilai Amien Rais Berupaya Cari 'Kambing Hitam' di Sisa Kampanye