Beredar Daftar Menteri Jokowi, Surya Paloh Sebut itu Kabinet Kedai Kopi
Beredar surat seolah-olah berisi pembentukan susunan Kabinet Jilid II Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Dalam surat itu, disebutkan disusun saat Jokowi berada di Sentul, Bogor, 14 Juli Minggu 2019.
Beredar surat seolah-olah berisi pembentukan susunan Kabinet Jilid II Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Dalam surat itu, disebutkan disusun saat Jokowi berada di Sentul, Bogor, 14 Juli Minggu 2019.
Ketua Umum NasDem Surya Paloh memastikan itu tak benar. Bahkan menyebut draf kabinet itu kedai kopi.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
"Biasalah itu kan. Kabinet kedai kopi itu," kata Surya usai memberikan pembekalan kepada caleg terpilih NasDem, di Jakarta, Rabu (17/7).
Menurut dia, apa yang beredar tersebut tidak bisa dijadikan referensi atau acuan.
"Artinya tidak bisa kita jadikan referensi itu," ungkap Surya.
Dia pun berkelakar, bisa saja nanti muncul lagi. Kemudian berisi namanya.
NasDem Belum Sodorkan Nama Menteri
Masalah kabinet kini menjadi sorotan. Pasalnya, partai-partai sudah ada yang 'mengkapling' dan melirik, mana saja pos yang bisa diisi.
Surya Paloh mengatakan, sejauh ini partainya belum menyodorkan nama. Presiden Joko Widodo juga belum memintanya.
Dia menuturkan, sejauh ini belum ada pembahasan dengan Presiden. Namun, dirinya tak menampik akan ada waktunya untuk membahas itu.
"Enggak. Kita lihat saja nanti. Saya belum ada rencana ya, baru kemarin saja (ketemu Jokowi)," ungkap Surya.
"Kita saling membesarkan hati bagaimana membangun negeri ini, kepemimpinan beliau, untuk berjalan lebih mantap. Tapi itu sebenarnya kita enggak sodorkan nama ya. Ditanya juga enggak ada," pungkas Surya Paloh.
"Siapa saja boleh menyatakan si A, saya pun jadi calon menteri di situ. (Padahal) mana pantas lagi saya jadi calon menteri," kata Surya Paloh.
Reporter: Putu Merta Surya Putera
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ikut Sejak Babak 1, Airlangga Minta Jatah Kursi Golkar Ditambah
Menteri Loyal dan Penuhi Target Layak Dipertahankan Jokowi
3 Partai Klaim Punya Calon Menteri Pemberani, Akankah Dilirik Jokowi?
Wapres JK Sebut Jokowi Butuh Menteri Yang Berani Mengeksekusi
JK: Anak Muda Sukses di Bisnis Jangan Didorong jadi Birokrat