Bocoran PDIP: Jokowi Usulkan 7 Nama Cawapres Ganjar, Megawati Tambahkan 3
Hasto mengatakan 10 orang nama Cawapres Ganjar yang telah dikantongi Megawati itu memiliki aspek perpaduan kepemimpinan serta pengalaman dan mendapatkan dukungan dari masyarakat.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membocorkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan tujuh nama Calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk mendampingi Ganjar Pranowo menjadi Calon Presiden (Capres) pada Pilpres 2024. Tujuh orang itu yakni Erick Thohir, Sandiaga Uno, Mahfud MD, Ridwan Kamil, Cak Imin, Airlangga Hartarto, dan Prabowo Subianto.
Sementara, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengusulkan tiga orang nama sebagai Cawapres dari Ganjar Pranowo. Sehingga, total ada 10 nama Cawapres.
-
Apa yang akan dilakukan Ganjar Pranowo terkait hasil Pilpres 2024? Ganjar menegaskan, pihaknya akan melakukan gugatan hasil Pilpres 2024 itu ke MK. Dia berharap MK bisa dengan adil dan membongkar kejanggalan-kejanggalan pemilu.
-
Kapan Ganjar Pranowo mengumumkan akan menggugat hasil Pilpres 2024? Ganjar menyebut, gugatan ke MK penting untuk membuka kecurangan selama proses Pemilu. “Sebelumnya ada proses maka inilah yang harus dibuka semuanya,” ujarnya.
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Bagaimana PDIP mempersiapkan diri untuk Pileg 2024 di Bali? Ketua Komisi III DPRD Bali itu menyatakan, persiapan telah terbangun secara sistematis sejak masa penjaringan Caleg hingga kini saat menunggu penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Jadi masa sosialisasi Caleg itu sebenarnya sudah cukup lama dan kita harapkan setiap Caleg telah memiliki basis massanya sendiri,” tegasnya.
"Bapak Presiden Jokowi sudah menyebut 7 nama. Ibu Mega ada tambahan 3 nama, sehingga nama-nama tersebut akan diolah secara khusus dengan memperhatikan banyak aspek. Dipilih agar menjadi satu kesatuan pemimpin yang bijaksana dan baik dan baik bijaksana," kata Hasto kepada wartawan, Sabtu (20/5).
Berita Ganjar Pranowo lainnya, bisa diakses di Liputan6.com
Dia menjelaskan, 10 orang nama Cawapres Ganjar yang telah dikantongi Megawati itu memiliki aspek perpaduan kepemimpinan serta pengalaman dan mendapatkan dukungan dari masyarakat.
"Ya semua nama tentu saja ada aspek-aspek perpaduan kepemimpinan, pengalaman, dan kemudian bagaimana mendapatkan dukungan rakyat di atas 50% plus 1. Sehingga, nama-nama tersebut sama dalam pengertian opportunity-nya, tetapi berbeda-beda ditinjau dari pengalamannya, kemampuan untuk meningkatkan elektoral," ujarnya.
"Kemudian juga bagaimana kesatupaduan di dalam menjalankan visi misi yang saat ini telah mendekati tahap akhir dipersiapkan oleh PDI-Perjuangan," sambungnya.
Sejauh ini, PDIP masih melakukan pemetaan serta analisis secara dinamis terkait siapa yang cocok untuk mendampingi Ganjar Pranowo maju pada Pilpres 2024 mendatang.
"Ibu Mega mengatakan ada 10 nama, sehingga dari situlah memerlukan waktu dan pada bulan Juni PDI-Perjuangan akan mengadakan peringatan bulan Bung Karno yang puncaknya pada tanggal 24 Juni. Sehingga, tentu saja pencermatan itu akan terus dilakukan. Mengingat keputusan dari tahapan pemilu KPU itu pada bulan Oktober," ungkapnya.
"Tentu saja diharapkan pada momentum yang tepat nanti sudah ditetapkan calon wakil presiden tersebut. Jadi, nama-nama digodok semaksimal mungkin untuk mendapatkan pasangan terbaik dari Pak Ganjar Pranowo," pungkasnya.
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri mengungkapkan sudah banyak tokoh mengantre untuk menjadi bakal cawapres Ganjar Pranowo. Mega menyebut jumlahnya sekitar 10 nama.
“Banyak kok, saya sudah punya di sini. Berapa tuh, 10 apa. Lebih. Ya nanti kan mengerucut sendiri. Tetapi oleh pikiran saya,” kata Megawati usai pertemuan dengan PPP, Minggu (30/4/2023).
Megawati enggan menyebutkan salah satu nama yang berpotensi menjadi cawapres Ganjar. “Orang yang disebut kok cuma satu. Kan tadi bilang, ini kereta saya ini sudah banyak yang mau naik. Jadi ya tunggu saja lagi,” ucapnya.
Mega menyebut masih akan memperhitungkan masak-masak dahulu. Untuk itu ia meminta semua pihak bersabar. Apalagi, kata Mega, jadwal pendaftaran paslon masih panjang yakni 22-29 Oktober 2023.
“Kalau maunya besok, saya hitung-hitung dulu dong,” kata Mega.
Megawati menyebut saat ini perlu berkontemplasi dan merenung terlebih dahulu, sama dengan yang ia lakukan saat sebelum mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai capres.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/ray)