Buka opsi usung Yenny Wahid di Pilgub Jatim, Gerindra akui buat kepentingan 2019
Partai Gerindra tengah menggodok nama putri Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zanubah Ariffa Chafsoh atau yang akrab disapa Yenny Wahid untuk maju Pilgub Jawa Timur (Jatim). Sosok Yenny dinilai sesuai untuk menjadi pemimpin Jatim karena mewakili kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
Partai Gerindra tengah menggodok nama putri Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zanubah Ariffa Chafsoh atau yang akrab disapa Yenny Wahid untuk maju Pilgub Jawa Timur (Jatim). Sosok Yenny dinilai sesuai untuk menjadi pemimpin Jatim karena mewakili kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
"Secara geopolitik Jawa Timur Mba Yenny itukan mewakili trah dari Nahdlatul Ulama, apa lagi abahnya Mba Yenny mantan Ketua Umum PBNU, mantan Presiden dan juga mewakili NU, Gusdurian di Jawa Timur," kata Ketua DPP Partai Gerindra Nizar Zahro saat dihubungi, Selasa (2/1).
-
Kenapa Yenny Wahid yakin Gusdurian solid mendukung Ganjar-Mahfud? Yenny mengatakan kader Gus Dur itu selalu mengedepankan nilai-nilai perjuangan dalam perjuangan politiknya. "Jadi, jelas kami bukan orang-orang yang pragmatis, kami bukan orang yang mencari jabatan," kata dia
-
Kenapa Yenny Wahid keluar dari Universitas Indonesia? Ia kemudian keluar dari UI atas saran sang ayah.
-
Mengapa Yenny Wahid menyebut Ganjar Pranowo peduli terhadap kesetaraan gender? Kepedulian Ganjar bukan hanya pada kepentingan perempuan saja, tetapi juga soal keluarga. Jadi sudah diakui PBB bahwa Ganjar sangat peduli terhadap kepentingan perempuan. Ganjar ingin kebijakan-kebijakan yang ada melibatkan peranan perempuan. "Pak Ganjar itu, pertama bukan cuma soal perempuan saja, tapi juga soal keluarga karena keluarga itu penting. Tetapi, bahwa perempuan itu harus diberdayakan. Pak Ganjar ingin agar kebijakan ke depan ada yang namanya pengarusutamaan gender, akhirnya perempuannya terlibat semua," ujarnya.
-
Kapan Yenny Wahid menyatakan bahwa Ganjar Pranowo peduli terhadap kesetaraan gender? Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid mengatakan, calon presiden (capres) Ganjar Pranowo sangat peduli terhadap isu kesetaraan gender.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Bagaimana Yenny Wahid memutuskan untuk maju sebagai Cawapres? "Saya tentu harus berdoa dulu, saya harus mohon petunjuk dari yang maha kuasa, nanti itu diolah dari rasional dan spiritual hasilnya seperti apa. Jadi masih panjang," katanya di Jakarta, Senin (7/8).
Nizar tidak menampik keluarnya nama Yenny untuk maju di Pilgub Jatim itu demi kepentingan politik tahun 2019 mendatang. Menurutnya seluruh proses pilkada 2018 memang dipersiapkan untuk 2019.
"Pastinya pilkada 2018 itu serta 17 pilkada serentak di kabupaten dan provinsi pastinya kepentingan untuk tahun 2019," ujarnya.
Namun Nizar menegaskan, wewenang keputusan pengusungan tetap berada di tangan Ketua Umum Gerindra Parbowo Subianto. Sebagai kader, anggota Komisi V DPR ini juga akan siap memenangkan setiap pilihan mantan Danjen Kopassus itu.
"Sesuai dengan kebutuhan masyarakat Jawa Timur. Kalau Mba Yenny nanti yang direkomendasi, atau Gerindra bernama Mba Yenny yang direkomendasi, semua tiga partai koalisi ini siap untuk mengamankan. mengamankan dengan strategi-strategi baru yang kita miliki," ucapnya.
"Bukan mengamankan saja tapi memenangkan," katanya.
Baca juga:
Berdasar filosofi Jawa, poros ketiga berpeluang menang di Pilgub Jatim
Berkat bantuan Gus Ipul, perekonomian nelayan kenjeran meningkat
Gerindra, PKS dan PAN segera bertemu bahas Yenny Wahid buat Pilgub Jatim
Kemenangan Pilpres 2019, alasan PKS pertimbangkan Yenny Wahid maju Pilgub Jatim
Selain Suyoto, PAN godok duet Anang Hermansyah-Moreno di Pilgub Jatim