Cerita Pertemuan dengan Jokowi, Perindo: Presiden Tak Tertarik Perpanjang Jabatan
Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Ahmad Rofiq menegaskan Pemilu 2024 tak bisa ditunda. Dia menolak wacana sejumlah ketum parpol koalisi yang ingin Pemilu 2024 diundur.
Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Ahmad Rofiq menegaskan Pemilu 2024 tak bisa ditunda. Dia menolak wacana sejumlah ketum parpol koalisi yang ingin Pemilu 2024 diundur.
Rofiq menilai, Pemilu 2024 tidak bisa ditunda. Menurut dia, dalam pertemuan partai politik nonparlemen dengan Presiden Joko Widodo, Kepala Negara menyampaikan tidak tertarik untuk memperpanjang jabatan hingga 3 periode.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
"Statement Cak Imin ini menjadi tidak mungkin terjadi, karena pada saat Presiden bertemu dengan partai nonparlemen, waktu itu saya ikut hadir langsung dan mendengar statement Presiden dengan tegas menyatakan sama sekali tidak tertarik untuk memperpanjang jabatannya atau menambah masa jabatan Presiden menjadi 3 periode. Mungkin ini maunya Cak Imin saja," kata Rofiq, Jumat (25/2).
Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam pertemuan dengan para Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal parpol koalisi nonparlemen di Istana Kepresidenan pada Rabu (1/9/2021) lalu.
Menurut Rofiq, sikap Jokowi menolak untuk menambah masa jabatan Presiden menjadi 3 periode, tentu bijaksana sekaligus memberikan kesempatan kepada generasi mendatang untuk menjadi calon presiden di Pemilu 2024.
"Saya rasa ketegasan Pak Jokowi untuk menolak penambahan periodesasi dan masa jabatan adalah sangat bijaksana. Beliau tidak mau memberi contoh yang tidak baik untuk generasi mendatang. Ini menunjukkan Presiden adalah Demokrat sejati," ujar Rofiq.
Usulan Cak Imin Didukung PAN
Sebelumnya, Ketua Umum PKB yang juga Wakil Ketua DPR RI Cak Imin mengusulkan gelaran Pemilu 2024 diundur selama satu sampai dua tahun berikutnya.
"Oleh karena itu, dari seluruh masukan itu saya mengusulkan Pemilu tahun 2024 ditunda satu atau dua tahun agar momentum perbaikan ekonomi ini tidak hilang, dan kemudian tidak terjadi freeze untuk mengganti stagnasi selama dua tahun masa pandemi. Ya setahunlah, dua tahun maksimal," ujar Cak Imin kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/2).
Tidak cuma Cak Imin, terbaru Ketum PAN Zulkifli Hasan yang menyatakan dukungannya apabila jabatan Presiden Jokowi diperpanjang.
"Pertama, alasannya itu pandemi yang belum berakhir tentu memerlukan perhatian kesungguhan keseriusan untuk menangani. Yang kedua, perekonomian yang belum baik, pertumbuhan kita rata-rata masih 3-3,5 persen. Situasi masyarakat yang kehilangan pekerjaan, usaha-usaha yang belum kembali secara utuh," kata Zulkifli Hasan kepada wartawan, Jumat (25/2).
Selain itu, Zulhas juga menyinggung perang antara Rusia dan Ukraina yang juga memengaruhi perekonomian dunia dan Indonesia.
"Yang ketiga, perkembangan terakhir, situasi global baik ekonomi juga konflik antara Rusia dan Ukraina yang mengakibatkan harga minyak itu sangat berpengaruh terhadap perekonomian global maupun di negeri kita," kata dia.
(mdk/rnd)