Cerita Sekjen PPP iri dengan Ruhut Sitompul saat Kunker ke Lapas
Sekjen PPP iri dengan seorang Ruhut Sitompul. Ruhut Sitompul telah mengambil keputusan mundur sebagai anggota DPR setelah masa reses. Keputusan ini dilakukan agar bisa total memenangkan pasangan Basuki T Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI 2017.
Politisi Demokrat Ruhut Sitompul telah mengambil keputusan mundur sebagai anggota DPR setelah masa reses. Keputusan ini dilakukan agar bisa total memenangkan pasangan Basuki T Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI 2017.
Niatan Ruhut itu disayangkan oleh koleganya di Komisi III DPR, Arsul Sani. Arsul menyebut, Ruhut adalah teman dekatnya dan memberikan warna di Komisi III. Ternyata, Arsul memiliki momen yang berkesan saat bekerja sama dengan Ruhut.
"Cerita yang tidak bisa dilupakan adalah, kalau saya berkunjung ke lapas-lapas, ketika kunker komisi III itu enggak bisa saya lupakan itu adalah kita iri sama bang Ruhut," kata Arsul saat dihubungi, Jumat (21/10).
Arsul merasa iri karena Ruhut selalu menjadi pusat perhatian dari para narapidana lapas, terutama narapidana wanita. Latarbelakang Ruhut sebagai selebriti kondang membuat banyak narapidana berebut untuk berfoto dengannya.
"Kenapa iri? Karena semua napi wanita, maunya difoto sama beliau itu. Pada rebutan sama dia (Ruhut). Napi-napi perempuan itu pasti berebut foto sama dia. Karena kan dia adalah poltak si raja minyak. Itu lah kelebihannya," tutur Arsul.
Sekjen PPP ini mengaku dapat memetik pelajaran dari sikap Ruhut itu. Arsul berujar, apabila nantinya ada keputusan PPP yang tidak sejalan dengan pandangannya, maka dia kemungkinan akan mundur juga.
"Komisi III itu terpulang pada masing-masing. Tapi kalau saya, hormat, apresiasi bahwa, dan seperti kata Ruhut pun ketika saya di PPP. Saya misalnya kok enggak cocok dengan policy-policynya ya saya akan mundur. Itulah pelajaran yang bisa diambil," pungkasnya.