Charta Politika: Jokowi-Ma'ruf 53,2 Persen, Prabowo-Sandiaga 34,1 Persen
Lembaga Survei Charta Politika merilis elektabilitas Joko Widodo-Mar'uf Amin lebih unggul dibanding pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya melihat elektabilitas Jokowi-Ma'ruf yaitu 53,2 persen dan Prabowo-Sandiaga 34,1 persen.
Lembaga Survei Charta Politika merilis elektabilitas Joko Widodo-Mar'uf Amin lebih unggul dibanding pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya melihat elektabilitas Jokowi-Ma'ruf yaitu 53,2 persen dan Prabowo-Sandiaga 34,1 persen.
"53,2 persen Jokowi-Ma'ruf. 34,1 persen prabowo-Sandi, 12,7 persen undecided voters. Secara statistik stagnan suara pada kedua calon tersebut. Jika dilihat dari tren Oktober sampai Desember 2018," kata Yunarto di Kantornya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (16/1).
-
Kapan survei Indikator Politik Indonesia dilakukan? Survei tersebut melibatkan 810 responden dengan metode simple random sampling dan margin of error sekitar 3,5 persen.
-
Apa tujuan dari survei Poltracking Indonesia? Tujuan survei untuk mengukur sejauh mana efektivitas langkah para kandidat dalam meningkatkan elektabilitasnya, serta sejauh mana pengaruh faktor eksternal di luar kandidat dapat mempengaruhi peta elektoral terkini.
-
Kenapa FAPTI melakukan survei pilpres? FAPTI memandang penting untuk melakukan survei, guna memberikan gambaran kepada alumni perguruan tinggi terkait pilihan dan jenis isu yang dianggap penting oleh masyarakat. “Sehingga, para alumni dapat lebih bisa berkontribusi dalam hajatan nasional lima tahunan yang penting ini,” pungkasnya.
-
Kapan Survei Poltracking Indonesia tentang elektabilitas pasangan capres-cawapres dilakukan? Survei ini diselenggarakan Poltracking Indonesia mulai tanggal 29 Oktober hingga 5 November 2023.
-
Apa yang diubah Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilpres 2024? Jumlah ini bertambah dari sebelumnya yang terbatas 17 orang. “Ada kesepakatan baru, sekarang 19 orang. Sebelumnya MK hanya memperbolehkan pemohon membawa 17 orang terdiri dari 15 saksi dan 2 ahli,” kata Fajar kepada awak media di Gedung MK Jakarta, Selasa (26/3/2024).
-
Apa yang diputuskan Mahkamah Konstitusi mengenai gugatan Pilpres? Momen kunjungan kerja ini berbarengan saat Mahkamah Konstitusi memutuskan menolak gugatan Pilpres diajukan Kubu Anies dan Ganjar.
Pada Oktober lalu, kata Yunarto, tingkat keterpilihan Jokowi -Ma'ruf Amin 53,2 persen. Sedangkan Prabowo-Sandiaga 35,5 persen. Walaupun kenaikan terdapat selisih 17,7 persen jadi 19,2 persen antara Jokowi dan Prabowo, tapi angkanya masih di kisaran margin of error.
Adapun banyak pihak yang memilih Jokowi-Ma'ruf karena kinerjanya bagus dan berpengalaman sebanyak 34,3 persen. Sedangkan berjiwa sosial dan merakyat terlihat 32,0 persen.
"Lalu alasan memilih Prabowo-Sandi lantaran tegas yaitu 25,5 persen dan berjiwa sosial dan merakyat 21,9 persen," kata Yunarto.
Diketahui, proses pengumpulan data dilaksanakan pada 22 Desember 2018-2 Januari 2019. Melalui wawancara 2.000 responden. Yang tersebar di 34 provinsi. Survei menggunakan survei metode acak bertingkat/multistage random sampling dengan margin of error 2,91%. Tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga:
Tak Ada Persiapan Khusus, Ma'ruf Amin Cuma Pelajari Materi Debat
Tepis Label Anti-Islam, Ma'ruf Akan Sisipkan Ilmu Agama di Debat Capres
Jelang Debat, Ma'ruf Belajar Manajemen Waktu Dengan Pakar Pembicara Publik
Jelang Debat, ICW Minta Paslon Capres-Cawapres Fokus Memiskinkan Koruptor
Jelang Debat, Jaleswari & Andi Widjajanto Datangi Kediaman Ma'ruf Amin
Hasto Penasaran Prabowo-Sandi akan Jadi Diri Sendiri atau Tiru SBY Saat Debat Capres
Ma'ruf Amin Akan Jadikan Debat Capres Sebagai Panggung Rakyat