Debat Capres soal Papua, Prabowo Bilang: Tidak Sesederhana itu Pak Anies
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab pertanyaan panelis terkait strategi yang disiapkan untuk menyelesaikan masalah HAM di Papua
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab pertanyaan panelis terkait strategi yang disiapkan untuk menyelesaikan masalah HAM di Papua, dalam debat pertama calon presiden digelar di gedung KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12) malam.
Debat Capres soal Papua, Prabowo Bilang: Tidak Sesederhana itu Pak Anies
Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengutamakan penegakan hukum dalam menangani ancaman teroris dan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua.
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab pertanyaan panelis terkait strategi disiapkan untuk menyelesaikan masalah HAM di Papua, dalam debat pertama calon presiden digelar di gedung KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12) malam.
- Panelis Debat Capres: Prabowo Tak Tegas Jawab Pengadilan HAM dari Ganjar
- Debat Capres soal Polusi: Anies Bilang "Angin Tak Punya KTP, Prabowo Sebut 'Susah Kalau Nyalahin Angin'
- Debat Capres! Prabowo Bahas Masalah Papua Keluarkan Kuda-Kuda Silat: Tak Semudah itu Pak Anies
- Ini Kegiatan Prabowo dan Gibran Jelang Debat Pertama Capres Nanti Malam
"Masalah di Papua rumit karena di situ terjadi suatu gerakan separatisme dan gerakan separatisme ini kita sudah ikuti cukup lama, kita melihat ada campur tangan asing dan kita melihat bahwa kekuatan-kekuatan tertentu selalu ingin Indonesia diintegrasi dan pecah," kata Prabowo.
Prabowo mengatakann, masalah HAM menjadi sesuatu yang harus diutamakan dan juga harus dilindungi seluruh rakyat Papua. Sebab di daerah tersebut terdapat kelompok-kelompok teroris yang sekarang menyerang masyarakat Papua sendiri. Mulai dari perempuan, orang tua hingga anak kecil diteror oleh Kelompok Separatis Teroris.
"Jadi rencana saya pertama menegakkan hukum, memperkuat aparat-aparat di situ dan juga mempercepat pembangunan ekonomi dan Presidne Joko Widodo adalah presiden di republik Indenesia yang paling banyak ke Papua, paling banyak ke Papua. Kalau tidak salah beliau sampai saat ini lebih dari 19 kali ke Papua," kata Prabowo.
Selain menjadi presiden yang rutin mengunjungi bumi cenderawasih, menurut Prabowo, peningkatan ekonomi di bawah pemerintahan Jokowi yang paling pesat, paling tinggi selama sejarah Indonesia.
"Jadi saya akan lanjutkan kita harus membawa kemajuan sosial service yang terbaik untuk rakyat Papua melindungi rakyat Papau dari keganasan para separatis dan teroris dan menjamin penegakan HAM," kata Prabowo.
Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi jawaban Prabowo terkait penanganan teror dan pelanggaran HAM di Papua.
Menurut Ganjar, penegakan hukum tidak cukup hanya dilakukan untuk menangani pelanggaran HAM di Papua. Ganjar mendorong dilakukan dialog dalam menyelesaikan persoalan tersebut.
Sementara Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menilai permasalahan di Papua bukan hanya pandangan mengenai kekerasan dilakukan teroris, melainkan keadilan.
Anies mendorong penanganan pelanggaran HAM di Papua dilakukan hingga tuintas dengan melakukan dialog bersama kelompok melakukan kekerasan.
Namun menurut Prabowo, dialog dengan kelompok yang melakukan kekerasan yang dibicarakan Anies tidak mudah dipraktikkan.
"Benar saya sangat setuju dengan dialog. Dan saya juga setuju, saya mau jawab, jadi benar keadilan nbenar sekali, tetpai saya mengatakan tidak sesederhana itu pak Anies. Ada faktor lain pak Anies. Ada faktor geopolitik ideologi ini lah yang masalahnya tidak gampang. Saya pendapat kita harus dialog ini masalah bangsa, semua kekuatan harus kita rangkul," kata Prabowo.