Dedi Mulyadi Yakin Tetap Didukung KIM Plus di Pilkada Jabar, Tinggal Tunggu Cawagub dari Golkar
Dedi meyakini dukungan partai KIM Plus tak terganggu putusan MK soal partai politik bebas mengusung calon sendiri untuk Pilkada Serentak 2024.
Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) tetap solid mendukung dirinya sebagai bakal calon gubernur dalam Pilkada Jawa Barat 2024 meski ada Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal ambang batas pencalonan pilkada.
Adapun putusan nomor 60 tersebut membuat partai politik bebas mengusung calon sendiri untuk Pilkada Serentak 2024.
- MK Ubah Syarat Pilkada, PDIP Rapatkan Barisan Tunggu Perintah Megawati
- Dedi Mulyadi Bicara Peluang KIM Plus Mempengaruhi Pilgub Jabar
- Pilkada 2024: Ini Jejak Karier Politik Dedi Mulyadi, Ridwan Kamil dan Anies Baswedan
- Dedi Mulyadi usai Didukung Golkar di Pilkada Jabar: Nanti Kawinan Harus Persetujuan Prabowo
"Kalau dari KIM sih, sudah clear semuanya ya," kata Dedi di Kawasan Tanah Abang, Jakarta, Jumat (23/8) malam.
Tunggu Surat Rekomendasi KIM Plus
Dia menjelaskan surat rekomendasi dari KIM kepadanya tinggal menunggu waktu penyerahan dari masing-masing partai politik.
"Sudah, sudah, jadi sudah tinggal administratif penyerahan saja. Kita sudah melewati beberapa wawancara dengan berbagai partai," ujar Dedi, demikian dikutip dari Antara.
Sosok Cawagub dari Golkar
Kendati demikian, dia tak menjelaskan lebih detail terkait sosok bakal calon wakil gubernur atau pendampingnya di Pilkada Jabar.
Menurutnya, sosok yang akan mendampinginya berasal dari Partai Golkar.
"Pendampingnya kita nunggu Golkar. Golkar kan nunggu SK Kemenkum HAM. Jadi nanti kan Golkar memberikan rekomendasi untuk wakil gubernur, calon wakil gubernur kan nunggu SK Kemenkum HAM," jelas Dedi.
Tunggu Keputusan Koalisi
Sebelumnya, Senin (5/8), bakal Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyerahkan sepenuhnya ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) terkait dengan bakal calon wakilnya pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar 2024.
"Siapa calon wakilnya? Itu diserahkan ke koalisi," kata Dedi Mulyadi di Purwakarta, Senin (19/8).
Dedi mengaku tidak memiliki kriteria khusus mengenai sosok yang akan mendampingi pada Pilkada Jabar 2024.
- Kenalan dengan Geopark Maros-Pangkep, Kompleks Bebatuan Kapur yang Mirip Menara
- 4 Jenis Buta Warna yang Rentan Dialami oleh Seseorang dan Perlu Diwaspadai!
- Pantas Banyak Orang Indonesia Pilih Kerja di Arab Saudi, Ternyata Segini Gaji Sopir Bus di Mekkah Bikin Tergiur
- Doa Menabung untuk Menikah & Dilimpahkan Rezeki oleh Allah SWT, Bisa Jadi Amalan Tiap Hari
- Teknologi ini DIpercaya Jadi Kunci Pembangunan Piramida Mesir Kuno
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024