Di depan Lemhannas, Jokowi sebut kini persaingan antar negara ketat
Sesuatu yang terjadi di suatu negara yang jauh dari Indonesia berpengaruh terhadap tanah air.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan saat ini persaingan dan gesekan antar negara sangat terlihat sekali saat ini. Pasalnya, sesuatu yang terjadi di suatu negara yang jauh dari Indonesia berpengaruh terhadap tanah air.
Jokowi menyampaikan ketika menerima peserta program pendidikan reguler angkatan (PPRA) LIII dan program pendidikan singkat angkatan (PPSA) XX di Istana Negara.
"Saya ingin beri gambaran betapa sekarang ini kompetisi antar negara itu begitu sangat ketatnya. Persaingan, gesekan dan benturan-benturan itu sangat terlihat sekali. Kita bisa melihat misalnya sekarang ini sesuatu yang terjadi di suatu negara yang jauh dari Indonesia itu berpengaruh terhadap negara kita," kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (4/11).
"Saya berikan contoh kemarin krisis ekonomi di Yunani, padahal sangat jauh sekali tetapi kita juga terkena imbasnya, urusan yang berkaitan dengan penetapan suku bunga oleh The Fed di Amerika Serikat juga mempengaruhi negara lain, depresiasi Yuan di China juga mempengaruhi rupiah kita," jelas Jokowi.
Di tempat yang sama, Gubernur Lemhannas Budi Susilo Soepandji melaporkan bila PPSA dibuka 11 Mei dan berakhir pada 5 November 2015. Adapun alumninya sebanyak 79 orang yang terdiri dari para pejabat senior terpilih setingkat eselon I dan II yang berasal dari TNI/Polri sebanyak 40 orang.
Sedangkan 39 orang lainnya berasal dari kementerian dan lembaga, Mahkamah Agung, Kejaksaan agung, perguruan tinggi, BPK, Kadin, Itprov, Komnas HAM, Komnas PA, Partai politik, Perbankan, council kedokteran Indonesia, ormas dan tokoh masyarakat lain.
Untuk PPRA, lanjut Budi, dibuka 3 Mei dan berakhir 29 Oktober 2015. Adapun jumlah alumni PPRA sebanyak 117 orang yang terdiri dari pejabat pemerintah setingkat eselon II dan dari TNI/Polri, kementerian lembaga, Ormas, partai politik, tokoh masyarakat dan 11 orang dari negara sahabat, Singapura, Thailand, Myanmar, Kamboja, Srilanka, Timor leste, Papua Nugini, Australia, Aljazair dan Zimbabwe.
"Pada kesempatan ini mohon juga berkenan Bapak presiden menerima paparan singkat terkait substansi hasil seminar yang telah dilakukan peserta," kata Budi Soesilo.
Baca juga:
Surya Paloh sebut ada pihak manfaatkan pemerintahan Jokowi
Menteri era SBY bilang foto Suku Anak Dalam angkat citra Jokowi
Jokowi dijadwalkan buka turnamen Piala Sudirman di Malang
Jokowi tunda kenaikan tarif listrik hingga Juni 2016
Jokowi tegaskan tak ada izin baru untuk lahan gambut
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi pada hari Jumat, 8 Desember? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima surat kepercayaan dari 10 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara-negara sahabat.