Fadli Zon: Di Era Medsos, Tidak Ada Monopoli Kebenaran dan Pencitraan
Fadli yakin akan memenangkan suara di Jawa Tengah karena dirinya menilai masyarakat Indonesia semakin rasional. Hal itu disampaikan karena di era digital saat ini informasi bisa didapat lebih cepat dan tidak ada monopoli pencitraan.
Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon menyatakan, wacana mendirikan markas Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno ke Jawa Tengah adalah strategi dari Gerindra. Menurutnya, hal ini sebagai bentuk penguatan Prabowo-Sandi di daerah tersebut.
"Karena salah satu battle ground politik tentu saja itu di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat. Tapi kita juga ingin memberikan penguatan di Jawa Tengah terutama meyakinkan masyarakat di sana tentang pentingnya perubahan," kata Fadli di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta (11/12).
-
Bagaimana Fabiela menampilkan dirinya di media sosial? Body Goals Bak Model Meski jarang menjadi sorotan, ternyata Fabiela juga memiliki tubuh idaman ala model yang sering ia pamerkan di media sosial. Banjir Pujian Netizen Foto-foto yang diunggahnya di media sosial sering mendapat pujian dari netizen karena dinilai memiliki selera fashion yang unik dan sangat memukau.
-
Kenapa cromboloni viral di media sosial? Tips Membuat Cromboloni saat ini tengah ramai menjadi perbincangan di media sosial khususnya Tiktok.
-
Kenapa Situ Cipanten viral di media sosial? Tak ayal, lokasi wisata ini sempat viral di media sosial karena keindahannya, dan didatangi pengunjung dari berbagai daerah.
-
Apa saja yang dipamerkan Ustaz Solmed di media sosial? Ustaz Solmed menjadi perbincangan di media sosial karena kerap memamerkan gaya hidup mewahnya, memicu respons netizen.
-
Kata-kata lucu apa yang dibagikan di media sosial? Kata-Kata lucu yang dibagikan di medsos bisa menjadi hiburan bagi orang lain.
-
Apa yang dibagikan Irzan Faiq di media sosial? Irzan baru saja membagikan momen bahagianya setelah berhasil lulus sidang di Universitas Diponegoro. Ekspresi kebahagiaan jelas terlihat di wajahnya.
Politisi Partai Geridra itu mengatakan, langkah ini bertujuan untuk mendapatkan dukungan sebesar-besarnya di Jawa Tengah. Lebih tepatnya, jika nanti BPN dipindahkan atau penambahan posko-posko akan lebih memperkuat Prabowo-Sandi di Jawa Tengah dalam rangka mendekatkan komunikasi dengan masyarakat.
Fadli yakin akan memenangkan suara di Jawa Tengah karena dirinya menilai masyarakat Indonesia semakin rasional. Hal itu disampaikan karena di era digital saat ini informasi bisa didapat lebih cepat dan tidak ada monopoli pencitraan.
"Di era sosmed sekarang mereka mendapat informasi lebih cepat, bisa lebih variatif, tidak ada monopoli kebenaran, tidak ada monopoli pencitraan. Jadi menurut saya peluang yang besar bagi kontestasi demokrasi kita, baik pileg dan pilpres," ungkapnya.
Fadli mengatakan, di pilkada kemarin, yang logistiknya apa adanya dapat meraih 41 persen. Sehingga dia yakin di pilpres bisa melampaui 50 persen.
Sebelumnya, Direktur Materi Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Sudirman Said mengungkapkan hasil Pilgub Jateng 2018 memperoleh 41,23 persen yang disampaikannya saat meresmikan Posko Relawan Prabowo-Sandi di Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Sabtu (8/12).
Mantan Menteri ESDM itu menambahkan bahwa Pilpres 2014 Prabowo kalah enam juta suara yang didulang Jokowi dari Jateng. Sehingga dia yakin capres nomor urut 02 akan menang jika menjaga presentase seperti Pilgub Jateng.
Baca juga:
Ganjar Tak Mau Sepelekan Niat Prabowo-Sandi Gempur Jawa Tengah
Prabowo Kecam Wartawan, Ketua Dewan Pers Ingatkan 'Media Tidak Bisa Diintervensi'
La Nyalla: Orang Madura Dulu Milih Prabowo Karena Dikira Pak Jokowi PKI
DPP PAN Nonaktifkan Pengurus DPW yang Membelot Dukung Jokowi-Ma'ruf
Ma'ruf Amin Gembira Dapat Dukungan dari DPW PAN Kalsel
Kunjungi Pasar Kota Pinang, Sandiaga Uno Disuruh Pulang
Prabowo Selisih 4% dengan Jokowi, Fadli Zon Jamin Surveinya Bukan Bayaran