Fahri Hamzah usul BPK kerja sama dengan penegak hukum
Fahri menginginkan BPK untuk menggerakkan proses perbaikan sistem yang ada di DPR.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengusulkan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) bekerja sama dengan aparatur penegak hukum. Hal ini dikarenakan banyak temuan-temuan aparatur penegak hukum di lapangan tidak sesuai dengan temuan BPK sebagai bahan investigasi.
Fahri pun berharap ada perbaikan sistem aparatur penegakan hukum tersebut agar hasil semua anggota dewan DPR sesuai dengan hasil investigasi BPK. "Saya ingin membuat ini karena saya melihat aparatur penegakan hukum tidak sesuai dengan temuan BPK sebagai bahan investigasi penegakan hukum. Kami harus perbaiki, sehingga semua yang dilakukan anggota dewan sesuai dengan hasil investigasi BPK," ucap Fahri Hamzah saat menghadiri acara BPK, Selasa (19/1).
Politisi PKS itu akan memberikan dukungan penuh kepada BPK untuk menegakkan sistem penegakan hukum tersebut. "Nanti DPR akan memberikan dukungan kepada BPK atas apa yang dibutuhkan oleh BPK dalam menegakkan sistem penegakan hukum," katanya.
Selain itu, dia menginginkan BPK untuk menggerakkan proses perbaikan sistem yang ada di DPR. Menurutnya, BPK merupakan pertemuan dari dua sisi yang besar baik legislatif yang membuat UU dan mengawasi jalannya pemerintahan, dengan eksekutif dan yudikatif yang melakukan dan mengawasi penyelenggaraan hukum, yang dinilai apakah sudah sesuai dengan UU yang dibuat atau belum.
"Kita ingin BPK yang menggerakkan proses perbaikan sistem kita, karena BPK itu merupakan pertemuan dari dua sisi besar, legislatif yang membuat undang-undang dan mengawasi jalannya pemerintahan, juga eksekutif dan yudikatif yang melakukan dan mengawasi penyelenggaraan penegakan hukum apakah sudah sesuai dengan UU yang dibuat," paparnya.