Gerindra Bicara Isu Jokowi Cawapres Prabowo: Reputasi dan Rekam Jejak Jelas
Soal Jokowi Cawapres Prabowo, Muzani mengatakan, prinsipnya selama tidak melanggar aturan setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk dipilih dalam pemilu.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyanjung Presiden Joko Widodo sebagai sosok yang punya rekam jejak dan reputasi yang baik. Kehormatan bagi Gerindra apabila Ketua Umum Prabowo Subianto dipasangkan dengan Jokowi sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
"Tentang nama-nama ada Jokowi ada apa bagi kami semuanya adalah kehormatan karena itu adalah orang-orang terbaik bangsa putra-putra terbaik banga, putri-putri terbaik bangsa yang reputasi jejaknya dan track recordnya sudah cukup jelas," ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/9).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Muzani mengatakan, prinsipnya selama tidak melanggar aturan setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk dipilih dalam pemilu.
"Prinsip setiap warga negara Indonesia memiliki kedudukan yang sama di depan hukum. Dan setiap warga negara berhak memilih dan berhak untuk dipilih. Berhak memilih dan berhak dipilih adalah orang yang tidak melanggar peraturan dan uu kira-kira seperti itu jadi saya kira dari situlah pijaknya," jelas wakil ketua MPR RI ini.
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto belum membahas wacana dipasangkan dengan Jokowi. Pengurus Gerindra juga belum ada yang diskusi dengan Prabowo.
"Kami belum diskusikan tentang itu sama beliau, yang kami diskusikan adalah bagaimana pencalonan beliau bisa jalan lancar," kata Muzani.
Gerindra masih memerlukan waktu untuk melakukan pencarian calon wakil presiden untuk Prabowo.
"Tapi sekali lagi kami ingin menggodok dengan waktu yang masih ada, lebih baik lagi, lebih mantep lagi supaya ces pleng," kata Muzani.
(mdk/ray)